PENGGUNAAN media digital untuk pembelajaran telah berkembang secara signifikan. Keberadaan media digital memberikan sejumlah inovasi pendidikan yang menggantikan pembelajaran tradisional yang kaku dan monoton dengan pembelajaran dari media digital yang dinilai lebih praktis, fleksibel, dan tidak terbatas ruang dan waktu.
Penulis : Miftakhul Muflikhah
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang
Berikut ini adalah contoh penggunaan media pembelajaran digital :
A. YouTube Sebagai Media Pembelajaran
Youtube adalah situs web yang menawarkan berbagai video yang memungkinkan pengguna untuk menonton, mengunggah, dan berbagi video. Youtube merupakan salah satu media yang paling populer dan tentunya banyak siswa yang dapat menggunakannya.
Oleh karena itu, YouTube menjadi salah satu pertimbangan media pembelajaran. YouTube merupakan salah satu sumber belajar bagi guru dan siswa yang selalu dapat diakses.
Siswa dapat mempelajari berbagai materi yang diunggah oleh guru, atau sebaliknya memberikan presentasi melalui YouTube dan melihatnya dari guru, tetapi YouTube adalah untuk menyajikan berbagai informasi yang dicari YouTube.
Anda juga dapat memperluas pengetahuan. YouTube sebagai media pembelajaran sangat penting dalam menyediakan bahan ajar karena YouTube memiliki berbagai nilai dalam pendidikan, mudah digunakan, dapat digunakan oleh berbagai kalangan, dapat diakses dari mana saja, dan menyediakan berbagai informasi. sebuah peran.
YouTube gratis. Pernyataan ini memainkan peran yang sangat penting dalam membantu anak-anak mempelajari berbagai keterampilan, karena YouTube menyediakan berbagai video untuk membantu mereka lebih fokus dan lebih nyaman.
Memberi kami gagasan bahwa itu membantu meningkatkan pemahaman. Kita bisa mendapatkan manfaat berikut dengan menggunakan media YouTube, diantaranya yaitu :
- Sebagai sumber belajar yang sangat baik.
- Siswa lebih kreatif dalam membuat laporan video dan presentasi video.
- YouTube menarik perhatian anak-anak terhadap materi yang disajikan melalui video yang menarik dan interaktif, menjadikan pembelajaran lebih praktis, efisien, dan menyenangkan.
- E-learning sebagai media pembelajaran.
- Pengertian e-learning.
E-learning merupakan model pembelajaran yang menggunakan teknologi informasi dan komunikasi khususnya penggunaan produk elektronik. E-learning berasal dari kata “e” untuk elektronika dan learning for learning.
Oleh karena itu, e-learning dapat diartikan sebagai pembelajaran melalui media elektronik. Fokus penting dari e-learning adalah pembelajaran sebagai alat. E-learning ini diimplementasikan dalam kombinasi video, audio dan sarana komunikasi lainnya.
E-learning memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Memiliki isi yang sesuai dengan tujuan materi pembelajaran.
- Menggunakan metode pengajaran.
- Mengkomunikasikan materi dengan menggunakan berbagai media.
- Fokus langsung pada guru, atau merancang pembelajaran mandiri.
- Memahami dan terkait dengan tujuan pembelajaran Membangun keterampilan.
E-learning sering disebut sebagai pembelajaran online. Pembelajaran online adalah pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi seperti komputer dan telepon genggam.
Akibatnya, siswa dan guru tidak harus berada di tempat yang sama pada waktu yang sama selama proses belajar mengajar, mereka cukup menggunakan internet sebagai media.
Dalam situasi pembatasan pendidikan saat ini, e-learning hadir sebagai sarana penyelamatan pendidikan di masa pandemi.
B. Fitur dan Manfaat E-Learning
Kegunaan e- learning yaitu untuk mendapatkan informasi dan komunikasi dengan lebih mudah dan efisien. Penggunaan materi berupa video, file, dan audio yang dapat diakses secara mandiri. Materi pembelajaran dapat disimpan, diakses, dan dilihat kapan saja, di mana saja.
Manfaat e-learning yaitu Komunikasi antara guru dan siswa mudah dan dapat dilakukan kapan saja, meskipun tidak tatap muka. Guru dan siswa dapat menggunakan materi secara sistematis sehingga guru dapat menilai kemajuan mereka. Materi pembelajaran dapat disimpan, diakses, dan dilihat kapan saja, di mana saja.
Guru perlu mengevaluasi materi karena siswa dapat mengevaluasi materi yang sudah selesai atau belum selesai. Lebih efisien karena Anda dapat mengaksesnya kapan saja, di mana saja. Komunikasi mudah dan berbagi informasi dengan siswa dan guru mudah.
Selain terdapat manfaat, ada juga kekurangan dari menggunakan e-learning, seperti Kurangnya Kurangnya interaksi fisik antara guru dan siswa sehingga tidak terjadi interaksi antara guru dan siswa.
Kurangnya interaksi menyebabkan kurangnya pendidikan, kepribadian, sikap, sosial dan keterampilan belajar. Lebih fokus pada sisi komersial dan abaikan sisi pendidikan. Proses pembelajaran adalah pelatihan, bukan pendidikan.
Guru perlu mengetahui strategi, metode, dan teknik yang digunakan selama pembelajaran. Proses belajar melalui internet sangat bergantung pada internet sehingga menyebabkan kurangnya motivasi untuk belajar.
Tidak semua orang memiliki akses ke peluang e-learning. Biaya membengkak karena kebutuhan internet, perangkat lunak dan perangkat keras pendukung, Kurangnya pengetahuan dan kemampuan untuk menggunakan teknik.
Saran yang dapat saya sampaikan :
- Pembelajaran tentang media sebaiknya dilakukan lebih sering karena dapat mempermudah pemahaman materi yang akan disampaikan serta meningkatkan minat dan motivasi belajar.
- Proses belajar mengajar di sekolah ini perlu didukung dengan penggunaan media pembelajaran yang akan membuat siswa lebih aktif dan tidak cepat bosan, serta memastikan materi pembelajaran dapat diterima oleh mereka.
(*)