PMM di Objek Wisata, Mahasiswa UMM Gali Informasi Sejarah Sumber Sira

  • Whatsapp

Kabupaten Malang, spiritnews.co.id – Meskipun pandemi Covid-19 sudah dinyatakan berakhir, tetapi masyarakat tetap diimbau mengutamakan protokol kesehatan sesuai anjuran WHO (World Health Organization).

Hal ini diterapkan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang sedang melaksanakan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) di salah satu destinasi Wisata Sumber Sira, di Desa Putukrejo, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang.

Bacaan Lainnya

Para mahasiswa yang tergabung di Kelompok 20 Gelombang 11 dengan Dosen Pembimbing Lapang (DPL) Mohamad Irkham Mamungkas, ST., M. T. ini mengajak masyarakat, khususnya pengunjung objek wisata tersebut agar tetap hidup sehat.

“Kami membantu melengkapi sarana yaitu memberi sabun cair di setiap wastafel di lingkungan Wisata Sumber Sira dan memperjelas papan petunjuk arah yang menuju ke tempat wisata,” kata Caesaruddin Bima, salah seorang mahasiswa, dalam rilis tertulisnya yang dikirim ke redaksi spiritnews.co.id, Jumat (28/10/2022).

Selain itu, mereka juga menggali informasi dari para pengelola Sumber Sira. Menurut informasi, dulu ada seseorang perantau dari Demak Bintoro bernama Mbah Sirajudin, dia adalah seorang abdi dalem dari Kasultanan Demak dan berpetilasan atau bertapa di balik pohon besar di tengah Sumber Sira.

Masyarakat setempat pun meyakini jika makam Mbah Sirajudin ada dibalik pohon besar itu yang kemungkinan sekarang sudah tertutupi akar besar dan tenggelam di Sumber Sira.

Sedangkan Sumber Sira ini dimaknai dengan dua sudut pandang yang berbeda. Pertama, diambil dari seorang petapa yang bernama Mbah Sirajudin (nama depan Sira). Kedua, Sira dalam Bahasa Jawa diartikan sebagai kepala, yaitu gambaran sebuah sumber yang menjadi suatu mata air yang memenuhi kebutuhan masyarakat setempat.(rls/red/sir)

Editor: Lassarus Samosir, SE

Pos terkait