Kabupaten Subang, spiritnews.co.id – Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Hj. Yoyoh Sopiah Ruhimat mengadakan audiensi pembahasan menggagas menerbitkan buku sebagai bagian dari bahan ajar PAUD JAWARA, Rabu (8/2/2023), di rumah dinas bupati Subang.
Audiensi itu disambut hangat Bupati Subang H. Ruhimat atau yang akrab disapa Kang Jimat. Menurutnya, bahan ajar PAUD JAWARA ini adalah gayung bersambut dengan program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang demi menghasilkan generasi penerus yang lebih berkualitas.
“Ini mopok manggih gorowong atau gayung bersambut bagi kami. Kami selalu berkeinginan agar hari esok lebih baik dari hari ini dalam berbagai hal, salah satunya pendidikan bagi anak usia dini,” kata Kang Jimat.
Ketua Himpungan Pendidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Kabupaten Subang, Ade Mulyana, mengatakan, pembahasan ini tentang strategi peningkatan Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD di Kabupaten Subang. Salah satunya, dengan melakukan analisis data yang ada di provinsi dan Kabupaten Subang, kemudian dicari titik problem yang menyebabkan perbedaannya.
“Akan dilakukan tahapan teknis peningkatan APK PAUD dengan langkah merumuskan instrumen survey untuk tiap desa/kelurahan mengenai jumlah anak 0-6 tahun dan jumlah anak PAUD di masing-masing desa/kelurahan,” kata Ade.
Selain itu, kata Ade, akan dilakukan juga kunjungan bersama ke lima titik wilayah di Kabupaten Subang dengan substansi materi menguatkan kembali implementasi PERBUP Nomor 63 tahun 2022 tentang wajib PAUD 1 tahun yang harus dikawal sampai ke pemerintah desa/kelurahan.
“Kami akan memberikan pemahaman teknis pada relawan guru PAUD tingkat desa/kelurahan tentang cara pengisian instrumen survey dan memberikan kerangka teknis kerja untuk mendorong peningkatan APK PAUD pada Bunda PAUD kecamatan dan Bunda PAUD desa/kelurahan,” katanya.
Bunda PAUD Kabupaten Subang, Yoyoh Sopiah Ruhimat, mengatakan, pihaknya berencana menggagas menerbitkan buku, sebagai bagian dari bahan ajar PAUD JAWARA. Langkah ini untuk pembuatan buku yaitu akan pembuatan tim kreatif.
“Kami juga akan melakukan kerjasama (MoU) dengan penerbit Erlangga dan merumuskan konten buku yang mengangkat budaya Llokal Subang,” ungkapnya.(sir)
