Lody Natasha dan Sasty Laksamana Raih Hasil Memuaskan di Debut Perdana AXCR 2023

  • Whatsapp

Laos, spiritnews.co.id – Lody Natasha dan Sasty Laksamana yang merupakan dua pereli asal Indonesia sukses menorehkan tinta emas di ajang Asia Cross Country Rally (AXCR) 2023 yang berlangsung selama enam hari di Thailand-Laos. Menggunakan Isuzu D-Max, dua srikandi yang merupakan tim perempuan pertama dari Tanah Air ini berada di rangking 2 di kelas perempuan.

Selain itu, di debut untuk keduanya berpasangan tahun ini mereka menduduki peringkat 35 berdasarkan official result auto. Adapun kejuaraan bergengsi yang disebut ‘Reli Dakar’ Asia ini dimulai dengan start dari Pattaya, Thailand pada Senin, 14 Agustus 2023 dan finish di Pakse, Laos, Sabtu (19/8/2023).

Bacaan Lainnya

Di ajang ini, para pereli harus total mengeluarkan kemampuan terhebatnya karena medan yang dihadapi sangat menantang dan ganas. “Rutenya sangat menantang luar biasa untuk dihadapi. Para peserta harus benar-benar all out mengeluarkan semua kemampuan yang dimiliki. Kami mengucap syukur bisa mencapai titik ini,” kata Lody Natasha.

Lody Natasha bersyukur bisa melewati berbagai macam tantangan yang menghadang selama ajang AXCR 2023. Tantangan itu mulai dari mobil mengalami gangguan seperti mogok, sempat tidak finish, terkena penalty, sempat tersesat di hutan eucalyptus, ban terperosok, mobil sempat mengeluarkan asap, melewati medan berat seperti banyak lubang besar, hingga jalanan berlumpur cukup dalam.

“Walau menghadapi banyak tantangan, kami sudah memberikan upaya maksimal sehingga semua berhasil terlewati dengan baik. Semoga apa yang kami lakukan bisa mengharumkan nama Indonesia melalui ajang AXCR 2023,” kata Lody Natasha.

Saat menjadi tim perempuan pertama yang mewakili Indonesia di ajang bergengsi AXCR 2023 ini, Lody Natasha melakoni debutnya sebagai driver dan Sasty Laksamana sebagai co-driver. Meski demikian, keduanya sukses memberikan hasil terbaik.

“Ini debut pertama Lody Natasha sebagai driver di AXCR dan debut pertama Sasty Laksamana sebagai co-driver balapan,” kata Lody Natasha.

Sasty Laksamana turut bersyukur bisa mengikuti ajang AXCR 2023 dengan hasil maksimal. Meski dihujani berbagai macam tantangan, namun kesemuanya terselesaikan secara baik. Bahkan, dirinya dan Lody Natasha mampu menjalin komunikasi efektif, bersinergi maksimal, dan berkolaborasi sehingga sukses meminimalisir berbagai risiko saat balapan.

“Kami bersyukur bisa saling mendukung dan melengkapi di AXCR 2023 serta bisa menyelesaikan semua leg yang ada dengan maksimal. Semoga upaya terbaik yang kami bisa lakukan ini menjadi kado manis HUT ke-78 kemerdekaan RI,” kata Sasty Laksamana.

Jika dirunut ke belakang, pada LEG-1, Lody Natasha dan Sasty Laksamana melawati berbagai macam medan, mulai dari jalan berpasir, rerumputan, batu-batuan, hingga tersesat di hutan eucalyptus akibat kesalahan dalam road book yang dibuat oleh panitia penyelenggara.

Sedangkan pada LEG-2, jalan yang menghadang lebih ganas karena jalannya lebih berbatu, mulai dari batu kecil hingga besar. Bahkan, adu argumen sempat terjadi di antara dua orang yang sudah bersahabat sejak lama ini. Tak hanya itu, di LEG-2, kendaraan yang dipakai sempat terkendala karena ban terperosok sehingga harus memanggil rescue team.

Di LEG-3, Lody Natasha dan Sasty Laksamana akhirnya bisa merasakan buah manis dari perjuangan yang dilakukan karena bisa finish. Sementara pada LEG-4, medan yang ditempuh jauh lebih berat ketimbang di leg sebelumnya.

Pasalnya, rute yang ditempuh di LEG-4 banyak lubang besar, jalanan dengan lumpur yang cukup dalam, terdapat beberapa air menggenang yang membuat jalanan sulit dilewati, debu tebal beterbangan dan mengganggu penglihatan, hingga hujan deras mengguyur. Di LEG-4, Lody Natasha dan Sasty Laksamana kembali sukses mencapai finish.

Untuk LEG-5, trek yang dihadapi sama beratnya dengan leg-leg sebelumnya. Dalam leg ini terdapat sejumlah tantangan yang menghadang mulai dari Air Conditioner (AC) tercium bau bensin, mesin mobil mengeluarkan asap, aki kendaraan bermasalah sehingga mesin tidak bisa dinyalakan, hingga pukul 20.00 waktu Laos masih mencari bengkel untuk membeli sejumlah onderdil.

“LEG-5 bisa dibilang fast track. Tapi pas di kilometer 50, AC kami bau bensin. Kita coba lanjutkan tapi tiba-tiba keluar asap di bawah tempat duduk co-driver, Sasty Laksamana. Kami sempat di rescue oleh tim lain tapi di kilometer 80 kami di rescue oleh Tim LodySasty,” kata Lody Natasha.

Sedangkan di LEG-6 rutenya bisa dibilang didominasi jalur cepat, dengan tantangan air menggenang yang cukup dalam, sungai, dan jarak tempuhnya mencapai 125 kilometer. Pada leg ini, Lody Natasha dan Sasty Laksamana sukses mencapai garis finish.

“Kami berterima kasih terhadap semua pihak yang membantu kami bisa mencapai titik ini. Semoga ini juga menjadi kado terindah bagi HUT ke-78 Kemerdekaan Indonesia. Merdeka!” kata Lody Natasha dan Sasty Laksamana kompak.

Sebagai informasi, dua srikandi ini didukung Myslo Floret, Prive Dental and Medical Team, Pikoli Racing Oil, Astra Isuzu Indonesia, Trigana Air, Ariana Gunawan, Suwarnadwipa Nusantara Circuit, Siaga, Eyang Agung Society, Gurame Edan, Sariayu Martha Tilaar, serta The Purnomo Yusgiantoro Center.(rls/red/sir)

Editor: Lassarus Samosir, SE

Pos terkait