Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Untuk merayakan milad yang ke-29, Baitul Maal PT Pupuk Kujang (BMPK) menggelar berbagai acara dengan tema “Tanamkan Kebaikan Tumbuhkan Kesejahteraan”, Sabtu (14/10/2023) di Masjid Nahrul Hayat PT Pupuk Kujang.
Selain tabligh akbar, acara milad tahun ini juga diisi dengan santunan kepada ratusan anak yatim, dhuafa, dan jompo. Acara tersebut dihadiri oleh ribuan jamaah dari majlis ta’lim binaan BMPK yang tersebar di wilayah Karawang dan sekitarnya.
Panitia Milad ke-29 Baitul Maal PT Pupuk Kujang, mengatakan bahwa milad ini dilaksanakan sebagai bentuk rasa syukur Baitul Maal PT Pupuk Kujang selama 29 tahun ini telah memberikan banyak manfaat untuk umat. Selain itu milad juga dilaksanakan untuk mempererat tali silaturahmi antara muzakki serta mustahiq zakat.
Acara tersebut juga dihadiri oleh perwakilan dari Pemda Karawang, Ketua MUI Karawang, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI, Baznas Karawang, dan tamu undangan lain. Pimpinan Baznas RI Bidang Pengumpulan, Rizaludin Kurniawan, mengucapkan selamat kepada BMPK yang sudah berusia 29 tahun.
“Ini sejarah panjang semoga BMPK tetap menumbuhkan kebaikan mensejahterakan masyarakat. Apa yang dilalukan BMPK ini bisa memberikan manfaat untuk karyawan pupuk kujang dan masyarakat luas,” ujar Rizaludin kepada wartawan di sela kegiatan.
Menurut Rizaludin, Baznas RI telah membuat unit pengumpul zakat bernama UPZ Pupuk Kujang. Sesuai Undang-undang zakat, kata dia, Baznas pusat bisa membuat unit pengumpul zakat di BUMN, kementerian, dan lembaga pemerintah lain.
“Salah satunya adalah di PT Pupuk Kujang. Harapannya agar karyawan bisa menyalurkan zakatnya, dan ini sudah resmi legal dan sah,” katanya.
SVP SDM PT Pupuk Kujang, Yusman Arulloh, berharap pengumpulan zakat di Pupuk Kujang bisa dilakukan secara masif.
“Rencananya kita akan profesional dalan pengelolaan zakat sehingga ada ekosistem, antara pengelolaan zakat dan lain,” katanya.
Bendahara BMPK, Dian Risdiana, menambahkan, acara milad ke-29 ini adalah sebagai ajang silaturahmi antar mustahik, muzaki, dan masyarakat sekitar. Setiap tahun, kata dia, dana terkumpul di BMPK bisa mencapai Rp 5 miliar. Seluruh dana itu disalurkan ke banyak sektor seperti pendidikan, sekolah, dan bidang lain termasuk pembinaan ibu-ibu muzaki dalam keahlian tertentu.
“Dalam kebencanaan juga kita selalu terdepan membantu semisal saat ada bencana banjir dan lain-lain,” tandasnya.(ops/sir)
