Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Panitia Pengawasan Pemilu Kecamatan (Panwascam) Majalaya menggelara rapat koordinasi tentang pengwasan kampanye, persiapan dan distribusi logistik, di Kantor Panwascam Majalaya, Desa Majalaya, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Rabu (29/11/2023).
Rapat koordinasi tersebut dihadiri Kapolsek Majalaya Iptu Yulianto, Ketua Panwascam Majalaya Adi Nugraha dan anggota Panwascam lainnya, Sekertariat Panwascam Majalaya H. Akang, Divisi Logisti PPK Majalaya Lassarus Samosir, dan Divisi Parmasos PPK Majalaya Nofian Sofiandi.
Ketua Panwascam Majalaya, Adi Nugraha, mengatakan, saat ini pihaknya sedang fokus mengawasi pelaksanaan kampanye di wilayah Kecamatan Majalaya. Namun, sampai hari ini belum calon legislatif, calon presiden dan wakil presiden ataupun partai politik sebagai peserta Pemilu 2024 yang berkoordinasi atau memberitahukan jadwal kampanye.
“Belum ada sampai saat ini. Kami baru menerima surat pemberitahuan dari Partai Golkar yang akan melaksanakan kampanye pada 5 Januari 2024 nanti,” kata Adi.
Selain masalah kampanye, kata Adi, Panwascam Majalaya juga sedang melakukan koordinasi dan komunikasi juga dengan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Majalaya terkait masalah logistik.
Namun, berdasarkan informasi yang ia peroleh dari PPK, belum ada jadwal dari KPU untuk pendistribusian logistik Pemilu.
“Kalau untuk tingkat kecamatan (PPK) dan PPS di desa belum ada jadwal penerimaan logistik dari KPU,” katanya.
Adapun tujuan rapat koordinasi ini dilakukan, kata Adi, untuk memantapkan dan menyatukan persepsi dengan seluruh pihak terkait dalam mensukseskan setiap tahapan Pemilu 2024.
Ketua Divisi Logistik PPK Majalaya, Lassarus Samosir, membenarkan pernyataan Ketua Panwascam Majalaya. Menurutnya, sampai saat ini PPK belum mengetahui secara pasti sistem pendistribusian logistik Pemilu ke kecamatan atau ke desa.
“Persoalan logistik masih ranah KPU. Saat ini, logistik Pemilu untuk Kabupaten Karawang masih tersimpan di Gudang Logistik KPU di Desa Warungbambu, Kecamatan Karawang Timur, Kabupaten Karawang,” kata Samosir.
“Kami di PPK belum mengetahui sistem dan teknis pendistribusian logistik ke kecamatan atau ke desa. Kami masih menunggu arahan atau instruksi dari KPU,” tambahnya.
Diakuinya, ketika tiba saatnya logsitik Pemilu 2024 didistribusikan ke kecamatan, maka pihak PPK akan fokus memeriksa untuk mengetahui kebutuhan maupun kekurangan logistik.
“Agar pada saat pemungutan suara nanti, tidak ada masalah yang berkaitan dengan logistik. Agar tidak ada masalah di TPS (tempat pemungutan suara,” jelasnya.
Terkait dengan distribusi logistik Pemilu sendiri, Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono, melalui Kapolsek Majalaya Iptu Yulianto, menegaskan bahwa jajarannya siap melakukan pengamanan dan pengawalan logistik Pemilu 2024 tentunya bersinergi dengan TNI, Panwascam, PPK, PPS dan instansi terkait lainnya.
“Terkait distribusi logistik, hal ini sudah kami siapkan, baik dari sisi pengamanan dan pengawalan logistik sampai ke tempat tujuan di TPS. Kami siap mengawal dan mengamankan tahapan pendistribusian logistik Pemilu nanti,” kata Iptu Yulianto.
Mengenai pelaksanaan kampanye, kata Iptu Yulianto, Polsek Majalaya akan selalu berkoordinasi dengan Panwascam dan PPK. Polsek Majalaya hanya menginginkan dalam pelaksanaan kampanye, tidak terjadi gangguan kemanana dan ketertiban masyarakat (kamtibmas.
“Kampanye harus berjalan lancar, aman, dan tertib. Kami berharap selama masa kampanye tidak masyarakat yang terprovokatif. Tidak ada pecah belah masyarakat. Kami berharap selama kampanye, kita ciptakan situasi kondusif untuk Kecamatan Majalaya,” ungkapnya.(ops/sir)