Patut Ditiru, Owner Dapur SPPG Wadas 1 Telukjambe Timur Panen Buncis

  • Whatsapp

Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Dengan memanfaatkan lahan tidur disekitar dapur SPPG Wadas 1, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, Ospida Batubara, Owner Dapur SPPG Wadas 1, kini panen perdana buncis.

Ia menanami berbagai jenis tanaman palawija seperti buncis, cabai rawit, cabai merah, jagung, dan singkong, diatas lahan tidur seluas 1.000 meter persegi sekitar dapur miliknya.

Bacaan Lainnya

Owner Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Wadas 1, Ospida Batubara , mengatakan, tanaman palawija yang ia tanami tersebut salah satunya untuk memenuhi kebutuhan bahan baku produksi makan gratis bergizi (MBG), dalam rangka mendukung program Badan Gizi Nasional (BGN) untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia yang berkualitas, demi membangun fondasi generasi mendatang yang sehat, cerdas, dan tangguh. Melalui program peningkatan gizi yang berkelanjutan, BGN berupaya mewujudkan Indonesia yang lebih kuat.

“Kami memanfaatkan lahan tidur dengan menanami berbagai jenis tanaman palawija. Hari ini, kami panen buncis. Sayur ini segar dan layak untuk menu makan bergizi gratis. Kami panen siang, malam dimasak,” kata Ospida kepada spiritnews.co.id, Rabu (23/7/2025).

Diakuinya, tujuan utama dari program Makan Bergizi Gratis, yang digagas oleh Badan Gizi Nasional (BGN), adalah untuk meningkatkan status gizi masyarakat, terutama pada kelompok rentan seperti anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui.

“Program ini juga bertujuan untuk menurunkan angka stunting, meningkatkan kesehatan ibu hamil dan menyusui, serta menggerakkan ekonomi masyarakat. Maka, buncis yang kami tanam dan panen sendiri ini, kami jadi menu makan bergizi gratis,” katanya.

Menurutnya, buncis memiliki banyak manfaat untuk pertumbuhan anak, antara lain menjaga kesehatan tulang, meningkatkan daya tahan tubuh, mendukung kesehatan sistem pencernaan, meningkatkan fungsi otak, dan membantu mencegah anemia.

“Buncis juga merupakan sumber protein nabati yang baik untuk masa pertumbuhan anak. Karena buncis mengandung vitamin K dan kalsium, yang berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang anak dan membantu mencegah risiko osteoporosis di kemudian hari,” jelasnya.

Selain itu, kata Ospida, buncis juga memiliki kandungan vitamin A, vitamin C, protein, dan antioksidan dalam buncis dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh anak, menjaga kesehatan kulit dan mata, serta melindungi sel tubuh dari kerusakan.

“Serat dalam buncis membantu melancarkan pencernaan anak dan mencegah terjadinya gangguan pencernaan seperti sembelit. Vitamin B dalam buncis dapat membantu menurunkan kadar homosistein dalam darah, yang jika berlebihan dapat mengganggu fungsi kognitif dan kesehatan jantung,” ujarnya.

Langkah yang dilakukan oleh Ospida Batubara ini, layak untuk dicontoh oleh para pelaku usaha, khususnya para owner dapur SPPG lainnya, dengan memanfaatkan lahan tidur.(ops/sir)

Editor: Lassarus Samosir, SE

Pos terkait