Kabupaten Aceh Utara, SpiritNews-Bupati Aceh Utara H. Muhammad Thaib mengharapkan kunjungan Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) pada Selasa (4/12/2018) kemarin, bisa bermanfaat bagi sektor industri agrobisnis yang berbasis pertanian di Kabupaten Aceh Utara.
Hal tersebut sebagaimana yang menjadi salah satu tugas KEIN, yaitu menyampaikan saran strategis dalam menentukan kebijakan ekonomi dan industri nasional, sebagai bagian dari pengembangan industrialisasi pangan bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Utara.
Thaib mengatakan, pada dasarnya Kabupaten Aceh Utara memiliki berbagai sumber daya pangan. Terdapat luas areal sawah produktif mencapai 45 ribu hektare dengan indeks tanam 1,7 atau 76.500 hektare. Hasil produksi gabah mencapai 459 juta kilogram per tahun atau setara dengan Rp 2,3 triliun per tahun.
Baca Juga: Pengembangan KEK Arun Lhokseumawe Terus Dilakukan
“Persoalannya, hasil gabah ini setiap panen diangkut ke Medan. Karena belum ada industri pengolahan gabah di Aceh Utara,” katanya kepada SpiritNews, Rabu (5/12/2018).
Selain itu, Kabupaten Aceh Utara juga memiliki hasil perkebunan kelapa sawit dan kakao yang sangat besar. Hasil tanaman sawit mencapai 163.150 ton per tahun, tapi hanya ada satu unit pabrik kelapa sawit milik PTPN-1 di Aceh Utara. Sementara hasil perkebunan kakao, Aceh Utara yang merupakan daerah produksi terbesar di Provinsi Aceh masih ditangani secara tradisional oleh para petani.
“Untuk itu, hendaknya KEIN dapat merekomendasikan kepada calon-calon investor untuk melirik potensi Aceh Utara dan menanamkan modalnya di daerah ini,” harap Bupati.
Berita Lain: Pemerintah Ajak Industri Antisipasi Tantangan Ketenagakerjaan Revolusi Industri 4.0
Sebelumnya diketahui, Bupati Muhammad Thaib menerima kunjungan KEIN di Pendopo Bupati, Jalan Merdeka Lhokseumawe. Hadir dalam kesempatan tersebut, Ketua Pokja Pangan KEIN Dr. Benny Pasaribu bersama jajarannya, Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Utara Dr. A. Murthala, para Staf Ahli Bupati dan Asisten Daerah, serta sejumlah kepala dinas di lingkungan Pemkab Aceh Utara.(mah)