Kabupaten Purwakarta, SpiritNews-Jelang Hari Raya Idul Adha, Dinas Perikanan dan Peternakan (Disnakan) Kabupaten Purwakarta, terus mengintensifkan pemeriksaan kesehatan hewan ternak.
Dari pantauan di Pasar Ingon-ingon Ciwareng, tim kesehatan yang dibentuk Disnakan Kabupaten Purwakarta, mulai memeriksakan hewan ternak yang hilir mudik dibawa oleh pedagang, termasuk pedagang musiman di beberapa titik di Purwakarta.
“Kami menyebar petugas PTK ini ke sejumlah titik, termasuk yang dibeberapa tempat di luar Pasar Ingon. Kami juga membuka posko di kantor dinas,” ujar Kepala Disnakan Purwakarta, dr. Ita Sriwuryasturati saat meninjau pemeriksaan hewan kurban di Pasar Hewan Ciwareng, Senin (13/8/2018).
Pihaknya sengaja menerjunkan tim khusus pemeriksa ternak kurban (PTK), guna mengantisipasi adanya hewan ternak yang kondisinya tidak sehat atau terinfeksi penyakit berbahaya. Tim khusus PTK yang diterjunkan berjumlah lebih dari 100 orang, diantaranya 78 orang dari dinas dan sisanya dari persatuan dokter hewan.
“Nanti, hewan yang sudah diperiksa oleh petugas akan dipasangi label sehat. Bagi warga yang hendak membeli hewan untuk keperluan kurban, bisa lihat tanda tersebut. Kalau berlabel, sehat, aman dikonsumsi,” jelasnya.
Pemeriksaan ekstra pun akan diberikan pada hewan ternak yang berasal dari luar Kabupaten Purwakarta. Mengingat kebutuhan hewan kurban seperti sapi biasanya didatangkan dari luar.
“Biasanya dari Jawa Tengah, Jawa Timur dan Lampung. Hewan ternak didatangkan, karena 60 persen tiga daerah tersebut yang memenuhi kebutuhan,” ujarnya.
Sri pun menjelaskan klasifikasi hewan yang sehat. Yakni, bisa terlihat dari membran mata yang berwarna merah muda, hidung tak terlalu banyak mengeluarkan cairan, serta dari suhu badan tak terlalu panas.(rls/SpiritNews)