Kabupaten Karawang, SpiritNews-Dalam dunia kedokteran, ada semacam pedoman pokok dalam proses pengobatan pasien yaitu, menetapkan diagnosis dulu, baru dilakukan terapi. Hal itu dilakukan, antara lain, untuk menjaga agar pengobatan benar-benar tepat sasaran (sesuai penyakitnya, red), meminimalkan akibat samping bagi pasien (patien safety), dapat meramalkan kemungkinan kesembuhannya (prognosis), efisien (murah dan sederhana).
Untuk menganalisis penyakit yang menyulitkan karena letaknya jauh di dalam tubuh, tidak tampak dan tak teraba, dokter akan dalam membuat diagnosis dengan penunjang medis yang antara lain dengan menggunakan radiologi.
Dalam praktik medis, radiologi justru sering menjadi penentu diagnosis. Pelayanan radiologi memberikan pelayanan pemeriksaan profesional dengan hasil berupa gambar dengan tujuan membantu dokter menegakkan diagnosa pasien yang ditangani.
Pelayanan Radiologi Mandaya Hospital Didukung Tim Medis Berpengalaman dan Dilengkapi Teknologi Modern
Didukung oleh dokter ahli dan Radiografer yang berpengalaman serta dilengkapi dengan fasilitas canggih dan modern yang mampu menunjang kebutuhan diagnostik seluruh bidang spesialistis, diantaranya:
Multislice CT SCAN
Proses pemeriksaan diagnosa lebih akurat dan pencitraan lebih detail, waktu perekaman cepat. Gambar dapat direkonstruksi sehingga kelainan dapat lebih detail terlihat karena gambar dievaluasi serta dilihat dari berbagai sudut pandang.
Ct Scan digunakan untuk:
- Deteksiataukonfirmasiadanyaperdarahan
- Deteksiataukonfirmasiadanya tumor
- Memberiinformasitentangukuran dan lokasi tumor
- Perencanaanradioterapi dan operasi
- Memberiinformasitentangpenyebarankanker (metastasis)
- Memberiinformasitentangresponpengobatan
- Dapatmengetahuianatomipembuluhdarah dan kelainannya
- Ct whole body dapatmemberigambarandariseluruhtubuhmulaidarikepalasampai kaki
- Deteksibatuempedu / batuginjal.
Persiapan apa yang dibutuhkan sebelum periksa CT ?
Khusus untuk CT yang menggunakan bahan kontras, maka dianjurkan untuk puasa 4-6 jam sebelumnya. Kontras dapat diberikan dalam bentuk oral, suntikan intra vena dan melalui anus.
C-ARM (Fluoroscopy)
C- arm berfungsi untuk menunjang proses pelayanan medis pada penanganan penyakit organ dalam, tulang dan tindakan operasi.Keunggulan :waktu operasi yang cepat, ketepatan dalam menentukan diagnosa, kualitas gambar jaringan yang baik serta pergerakan alat yang fleksibel.
Fluoroskopi adalah tindakan pencitraan medis yang digunakan oleh dokter untuk mengambil gambar dari organ tubuh tertentu dan untuk melihat video pergerakan berbagai bagian tubuh di layar fluoresen secara langsung.
Histerosalpingografi (HSG) merupakan suatu untuk pemeriksaan dasar untuk mengetahui anatomi dan fisiologi alat genital wanita, melihat bayangan rongga rahim dan saluran tuba fallopi. Biasanya dilakukan untuk mencari penyebab infertilitas.
Ultrasonografi
Pemeriksaan USG abdomen keseluruhan atau Ultrasonografi perut adalah teknik ultrasound digunakan untuk mendapatkan gambar real time dari organ-organ yang ada di daerah perut.Teknik ini terdiri dari transmisi gelombang ultrasound melalui dinding perut ke dalam rongga perut.
Pemeriksaan USG abdomen sangat berguna untuk mendiagnosis beberapa kondisi yang berbeda dari organ yang ada dalam rongga perut, digunakan untuk mendeteksi batu/ kelainan lain pada ginjal, pankreas, perut aorta, hati, limpa dan kandung empedu.
Hal ini juga dapat digunakan untuk memeriksa kandung kemih, rahim dan ovarium.
X Ray / Rontgen
Pemeriksaan rotgent secara menyeluruh untuk tubuh dari bagian kepala, dada, tulangbelakang, daerah ektermitas (anggot agerak tangan & kaki) serta daerah perut.(rls/SpiritNews)
Sumber: Spesialis Radiologi, dr. Mila M, Sp. Rad