KOTA BEKASI,SpiritNews-Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bekasi, dalam hal ini mengupas bahwa Pajak daerah merupakan salah satu sumber pendapatan daerah yang sangat potensial bagi pembiyaan pelaksanaan dan peningkatan pembangunan.
Walikota Bekasi, Dr.Rahmat Effendi mengatakan, oleh karena itu perlu dikelola secara intensif dalam upaya peningkatan penerimaan pajak daerah. Maka dari itulah, sebagai pelayanan dari Pemerintah Kota Bekasi untuk menggiatkan masyarakat wajib pajak telah memberikan penghargaan kepada wajib pajak dan unsur pelaksana yang berperani secara aktif dalam merealiasikan pelunasan pembayaran pajak daerah sesuai waktu yang ditetapkan surat keputusan Nomor : 974/KEP.111/BAPENDA/II/2017.
“Tentang pemberian hadiah, serta penghargaan bagi wajib pajak, Restoran, Hotel,Parkir, pajak hiburan, “ kata Rahmat Effendi.
Berdasarkan surat keputusan Nomor : 974/KEP.112/BAPENDA/II/2017, tentang pemberian hadiah serta penghargaan Pajak Bumi Dan Bangunan (PBB) Kepada Kecamatan, Kelurahan, RW, RT, Buku 4,5 dan wajib Pajak PBB buku 1,2,3 telah memberikan hadiah kepada wajib pajak Restoran, Hotel,Parkir, tempat hiburan, para ketua RW dan ketua RT.
“Kami apresiasi kepada WP ketaatannya dalam melaporkan surat pemberitauan pajak daerah, tidak melampauan batas. Dan ketepatannya membayar pajak tidak melampauan tanggal 30 atau 31 setiap bulannya. Maka daru itu, sebagai bentuk apresiasi kami dari Bapenda telah memberikan hadiah dan penghargaan,” kata Kepala Bapenda Kota Bekasi, H. Aan Suhanda kepada Berita Bekasi, Rabu ( 15/03).
Ditempat yang sama, Sekretaris Bapenda Kota Bekasi H.Ali Fauzi menyampaikan, Sebagai tindak lanjut dari pemberian hadiah dan penghargaan kepada WP PBB, hari ini, Rabu (15/03) telah melalukan Grebek Piutang tunggakan PBB ke wilayah Tingkat 12 Kecamatan turun langsung kelapangan. Hal tersebut adalah bagian bentuk jemput bola sekaligus memberikan pemahaman kepada masyarakat Pajak PBB.
“ Kegiatan grebek PBB ini, kami sengaja lakukan untuk memudhkan WP dalam membayar PBB. Bagi yang belum membayar pajak, kita jemput dan menanyakan kendalanya apa apa ? dalam pembayaran PBB tersebut, disini kita juga memberikan edukasi kepada masyarakat Kota Bekasi, bahwa pembayran PBB sangat penting dalam membantu pembangunan Kota Bekasi,” kata Ali Fauzi.
Dipaparkan Ali, dalam kegiatan Grebek tahap satu ini, Bapenda menurunkan 70 personil yang di bagi ditiap kecamatan. Seperti tim Pondok Gede langsung temui wajib Piutang PBB dan mendatangi rumah warga bagi yang belum maish memiliki piutang PBB.
“Untuk sementara, tahap kesatu ini sampai tanggal 20 Maret, dari hasil grebek PBB ke lapangan ini, target kita sudah bisa mencapai 708 WP sekitar kurang lebih Rp 20 Miliyar. Kita berharap, dalam , PBB ini, masyarakat bisa smakin sadar dalam membayar kewajbannya membayar PBB.” Jelas Ali Fauzi.
Melihat fakta dilapangan, bahwa masih banyak masyarakat baik yang sudah memiliki rumah mewah, dan penghasilan mapan. Masih memiliki tunggakan piutang PBB. Dan hal ini, akan lebih semangat tim Bapenda lagi untuk terus turun kelapangan melakukan jemput Bola.
“Dengan grebek PBB ini, maka target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bekasi akan tercapai berkat kesadaran dan parsitipasinya dari masyarakat untuk membayar PBB.” Kata Alie Fauzi (sam).