Garam Langka Berdampak Kepada Harga Ikan Asin

  • Whatsapp
Ilustrasi ikan asin
Ilustrasi ikan asin

Kabupaten Karawang, SpiritNews-Langkanya pasokan garam berdampak pada meningkatnya harga jual ikan asin di pasar Tradisional Cikampek Karawang Jawa barat

Hampir seluruh jenis ikan asin di Pasar Cikampek mengalami kenaikan harga. Harga ikan peda misalnya, Rp 28 ribu menjadi Rp 45 ribu dan harga awal cumi awal  Rp 70 ribu merangkak naik menjadi Rp 85 ribu per Kilogram, kenaikan harga ikan asin yang mencapai Rp 10 ribu per Kilogram.

“Semua harga ikan naik terlebih kepada ikan asin yang biasanya tidak pernah naik, sekarang naiknya sampai Rp 10 ribu per Kilogram,” ujar Pedagang Lapak Ikan Pasar Cikampek, Iyat (45) saat ditemui spiritnews.co.id, Sabtu (29/7/2017).

Menurutnya kenaikan harga ikan asin tersebut bervariasi karena tergantung dengan jenis ikan yang dikeringkan, namun rata-rata kenaikannya berkisar Rp5 ribu hingga Rp20 ribu per Kilogram.

“Semakin mahalnya ikan asin di pasaran membuat penjualan lesu karena banyak pembeli yang mengurangi pembelian ikan asin, sehingga berdampak pada penurunan pendapatan pembelian masyarakat semakin berkurang dan hal tersebut menyebabkan pendapatan pedagang ikan asin juga menurun.

Secara terpisah pedangang lainnya, Ihsan (37) mengeluhkan sepinya pembeli karena kenaikan ikan asin sudah berjalan beberapa pekan lalu, bahkan omzet pendapatanya semakin menurun.

“Musim paceklik yang cukup panjang menyebabkan pasokan ikan asin langka, sehingga bahan baku untuk membuat ikan asin semakin berkurang dan kini ditambah mahalnya harga garam, sehingga harga ikan asin pun lebih mahal dibandingkan harga daging ayam,” ujarnya.

Semakin naiknya harga ikan asin, lanjut dia, menyebabkan pembelian masyarakat semakin berkurang dan hal tersebut menyebabkan pendapatan pedagang ikan asin juga menurun.(reg)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *