Ini Kata Surya Paloh dan Suharso Monoarfa Mengenai Meikarta

  • Whatsapp
Suharso Monoarfa, anggota Wantimpres, dan Ketua Umum DPP Parta NasDem, Surya Paloh mengunjungi proyek Meikarta
Suharso Monoarfa, anggota Wantimpres, dan Ketua Umum DPP Parta NasDem, Surya Paloh mengunjungi proyek Meikarta

Kabupaten Bekasi, SpiritNews-Suharso Monoarfa, anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), dan tokoh politik nasional, Surya Paloh mengunjungi proyek Meikarta, di Kawasan Lippo Cikarang, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Kamis (12/10/17).

Meski keduanya datang secara terpisah, namun mereka kompak meminta pihak lain untuk tidak mempermasalahkan proyek besutan Lippo Group tersebut.
Suharso, mengatakan, seluruh kota yang ada di dunia ini dibangun bukan oleh pemerintah, melainkan inisiatif swasta untuk mengembangkan sebuah kota seperti Meikarta.
“Dalam hal ini, pemerintah hanya memberikan dukungan penuh kepada swasta untuk mengembangkan sebuah kota,” kata Suharso.
Dengan adanya kota baru, seperti Meikarta, kata Suharso, semakin memudahkan pemerintah dalam mengawasi setiap penduduk dalam hal pembayaran pajak.
Dikatakan, dengan bertambah NPWP, maka sudah menjadi sumber pemasukan untuk negara. Pembayar pajak tentu ada harapan sebagai pajak penghasilan (pph) yang pasti.
Kehadiran proyek yang menelan biaya investasi sebesar Rp 278 triliun ini tersebut patut diberikan apresiasi. “Saya berharap bisa menjadi contoh bagi pengembang lain untuk membangun proyek serupa,” jelasnya.
Meikarta disebut dapat membantu pemerintah dalam mengatasi masalah kepadatan penduduk di kota besar tersebut.
Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem), Surya Paloh, mengatakan, mega proyek Meikarta cukup spesial karena sudah menghidupkan aktivitas kebanggaan yang jauh lebih impresif.
Menurut dia, proyek tersebut merupakan langkah tepat bagi keberlangsungan masyarakat di masa mendatang.
“Meikarta merupakan proyek yang cukup kolosal dan bisa memberi catatan tersendiri bagi kita sebagai suatu bangsa. Betapa bangganya kita jika memang seluruh perencanaan yang disiapkan bisa terealisasi,” kata Surya Paloh.
Dalam kesempatan itu, Surya Paloh sempat bertemu dengan James Riyadi, CEO Lippo Grup.
Surya mengaku, telah memberikan saran dan pesan. Saran itu, kata Surya, tak lain adalah menjaga fokus dalam menyelesaikan tiap tahapan Meikarta.
“Saya ingatkan James (James Riyadi) harus fokus dengan perencanaan ini,” ungkap Surya Paloh.
Surya meyakini Proyek Meikarta dapat memberi dampak dampak positif terhadap pemerintah daerah maupun pusat.
CEO Lippo. Tbk, James Ryady, mengatakan, proyek ini mempekerjakan kurang lebih 70.000 orang termasuk pekerja kontruksi.(reg)

Pos terkait