Kota Bekasi, SpiritNews-Evaluasi dari tahun 2017 pengguna Kartu Sehat (KS) berbasis Nomor Induk Kependudukan (NIK), di awal tahun 2018 ini Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi lebih antisipasi meningkatkan juga anggaran sebesar Rp 150 miliar untuk memback-up seluruh Rumah Sakit Swasta, mengingat tahun 2017 banyak masyarakat menggunakan KS untuk berobat jalan dan rawat inap.
“Ditahun 2017, kita mendapatkan anggaran hanya sebesar Rp 91 miliar, dimana pada saat pengusulan berdasarkan hitungan Dinkes membutuhkan anggaran Rp 115 miliar, akan tetapi anggaran Rp 91 miliar itu ada di Dinkes, sementara ada dana Kas juga ada di RSUD Kota Bekasi,” ungkap Sekretaris Dinkes Kota Bekasi, Tanti Rohilawati saat berbincang dengan SpiritNews.
Lebih lenjut diungkapkan Tanti, dalam pelaksanaan tahun 2017 untuk masyarakat yang menggunakan KS mencapai 100 ribu jiwa lebih.Dimana lonjakan cukup sangat signifikan dari tahun 2015, sementara dari tahun 2015 yang memaki KS hanya 20 ribu jiwa.
“Maka dari itu, evaluasi dari tahun 2017 dengan capaian 100 ribu jiwa lebih, Dinkes Kota Bekasi memprediksi di tahun 2018 masyarakat Kota Bekasi yang akan menggunakan KS berobat melonjak.Mengingat di tahun 2018 ini, Pemerintah Kota Bekasi masih dalam kepemimpinan Walikota Bekasi, Rahmat Effendi memperpanjang anggranan KS sebesar Rp 150 miliar untuk Kartu Sehat,” jelas Tanti mengakhiri perbincangan.(sam)
