Kabupaten Bekasi, spiritnews.co.id – Siloam Hospitals Lippo Cikarang kembali menggelar seminar medis dengan tema “Optimizing Endoscopy in Gastrointestinal Diagnosis and Therapy: Current Trends and Future Directions”. Tujuannya, untuk membahas perkembangan terkini dalam teknologi dan prosedur endoskopi guna meningkatkan diagnosis serta terapi pada gangguan saluran pencernaan.
Seminar ini dihadiri oleh para dokter spesialis gastroenterologi, dokter umum, serta tenaga medis lainnya yang memiliki minat dalam bidang endoskopi dan kesehatan saluran pencernaan. Para pembicara yang berpengalaman menyampaikan wawasan terbaru mengenai teknik diagnostik mutakhir, inovasi dalam prosedur terapeutik, serta tren masa depan dalam penggunaan endoskopi.
Seminar ini menghadirkan pakar di bidang gastroenterologi dan endoskopi yang membahas berbagai topik penting, termasuk :
- Teknologi terbaru dalam endoskopi gastrointestinal
- Peran endoskopi dalam diagnosis dini kanker saluran cerna
- Intervensi terapeutik dengan teknik minimal invasif
- Tantangan dan peluang dalam pengembangan endoskopi modern
Executive Director Siloam Hospitals Lippo Cikarang, Yooseplin, S.Si, MM, mengatakan, sebagai bagian dari komitmen untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan, seminar ini menjadi wadah penting bagi tenaga medis dalam memahami dan mengaplikasikan teknologi endoskopi terkini.
“Kami percaya bahwa kolaborasi dan inovasi yang berkelanjutan akan membawa manfaat besar bagi pasien dan dunia medis secara keseluruhan,” kata Yooseplin.
- Ida Melani, SpPD, FINASIM, yang membawakan materi “The Role of Endoscopy in Diagnosis and Management of Gastrointestinal Diseases”, mengatakan, endoskopi gastrointestinal adalah prosedur umum yang membantu mendiagnosis dan mengobati penyakit gastrointestinal di seluruh dunia saat ini.
Melalui Seminar Medis Siloam Hospitals Lippo Cikarang yang bertajuk Optimizing Endoscopy in Gastrointestinal Diagnosis and Therapy : Current Trends & Future Direction, diharapkan dapat memberikan informasi mengenai perkembangan manfaat endoskopi gastrointestinal di kalangan profesional Kesehatan.
“Seperti untuk mendiagnosis dan mengobati gangguan pada esofagus, lambung, usus halus, usus besar, serta pankreas dan saluran empedu serta untuk mendeteksi tanda-tanda awal kanker gastrointestinal,” kata Ida.
Dr. dr. Ryanto Karobuana Sitepu, SpB-KBD, yang membawakan materi “ERCP: Innovative Approaches in Diagnosing and Managing Bile Duct and Pancreatic Diseases”, mengatakan, saat ini adalah era “minimal invasive” di-berbagai disiplin ilmu, termasuk didalamnya gastroenterohepatologi, Siloam Hospitals Lippo Cikarang berkomitmen untuk ikut terlibat kancah “minimal invasive” dalam pelayanan berkualitas dengan menggunakan peralatan canggih seperti endoscopy bagi warga masyarakat yang membutuhkan demi mendapatkan kesembuhan dari penyakitnya.
“Siloam Hospitals Lippo Cikarang membuat mini simposia ini sebagai bentuk pengejawantahan dalam memperkenalkan pelayanan “minimal invasive” saluran cerna khususnya saluran cerna atas, saluran empedu dan pancreas,” kata Ryanto.
Dalam pemaparannya, dr. Muhammad marikar Arsy, Sp.BA menekankan bahwa endoskopi pada anak dapat digunakan dalam berbagai kondisi, termasuk kasus darurat seperti tertelan benda asing tanpa perlu operasi terbuka.
“Endoskopi juga bermanfaat untuk diagnosis dan menangani kondisi seperti perdarahan, refluks, serta kelainan pada kerongkongnan dan lambung. Dengan hadirnya layanan ini, orang tua kini memiliki akses lebih baik terhadap terapi yang aman, efektif, dan minim trauma untuk anak tercinta,” ujar dr. Arsy, Sp.BA.(ops/sir)