Jakarta, SpiritNews-PDIP resmi mendeklarasikan dukungan untuk Presiden Joko Widodo sebagai capres di Pilpres 2019. Partai koalisi pun bersorak dengan tambahan suara ini.
Sebelumnya, pengumuman Jokowi sebagai capres ini dilakukan dalam pembukaan Rakernas III PDIP di Grand Bali Beach, Sanur, Denpasar, Bali, Jumat (23/2/2018). Pengumuman tersebut disambut riuhnya teriakan para kader.
“Dengan ini saya nyatakan calon presiden dari PDI Perjuangan, Ir Joko Widodo, Metal! Metal! Pasti Menang Total,” teriak Megawati di akun twiter PDI Perjuangan.
Partai Golkar menyambut baik dukungan PDIP. Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily yakin dapat memenangkan Jokowi bersama PDIP dan partai koalisi lainnya.
“Ini akan semakin mempertegas dukungan yang kuat untuk Pak Jokowi untuk kembali menjadi presiden dalam Pilpres 2019 nanti. Partai Golkar yang telah terlebih dahulu mendeklarasikan pencalonannya sejak tahun 2016 lalu menilai sudah sangat tepat,” kata Ace kepada wartawan.
Hal yang sama juga disampaikan partai pengusung lainnya yakni PPP, NasDem dan Hanura. Ketiga partai ini senang PDIP kembali mengusung Jokowi sebagai capres.
“Kita senang sekalilah. Kan kita juga sama mendeklarasikan Pak Jokowi. Artinya, Pak Jokowi juga punya perasaan yang sama,” ujar Sekjen Partai Hanura Herry L Siregar kepada wartawan.
NasDem juga senang PDIP kembali mengusung Jokowi. NasDem optimistis Jokowi bisa memimpin selama dua periode.
“Tentu kami senang sebagai sahabat koalisi, memang seharusnya PDIP mendukung kembali beliau. Karena beliau kan kader PDIP,” kata Ketua DPP Partai NasDem Irma Suryani Chaniago.
Sementara itu, PPP mengaku sudah bergerak menyosialisasikan Jokowi sebagai capres ke konstituen. Sementara itu, PAN dan PKB yang merupakan partai koalisi pemerintah masih belum menentukan sikap dukungannya.
PKB mengaku masih menunggu keputusan Rapimnas pada Juni mendatang. “Lagi menjaring suara aspirasi semua pihak. Akhir Juni diputuskan melalui Rapimnas,” ujar Wasekjen PKB Daniel Johan.
Hal yang sama juga disampaikan PAN. Ketua DPP PAN Yandri Susanto menyatakan deklarasi dukungan masih menunggu Rakernas yang akan digelar pada April medatang.
“Insyaallah di rakernas bulan April ini (akan mendeklarasikan capres yang diusung),” tutur Yandri.
Pujian terkait deklarasi PDIP kepada Jokowi malah datang datang dari Partai Demokrat. Malahan, partai penyeimbang ini melemparkan pujian khusus kepada Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“Kami ucapkan selamat atas kepercayaan yang diberikan PDIP kepada Jokowi. Pencalonan ini tidak mengejutkan. Tetap pujian harus diberikan kepada PDIP, khususnya Ibu Mega (Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri),” kata Wasekjen PD Rachland Nashidik.
Gerindra dan PKS sebagai partai oposisi yang bakal mengusung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto sebagai capres mengaku tak gentar melawan koalisi gemuk tersebut. Malahan, dukungan PDIP ke Jokowi disebut sebagai hal yang wajar.
“Sudah pasti diprediksi sejak lama. PDIP kan nggak mungkin ngusung yang lain. Itu nggak ada masalah buat kami,” kata Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria.
PKS juga menyampaikan hal yang sama dengan Gerindra. Menurutnya koalisi gemuk bukan berarti penentu kemenangan.
“PKS yakin yang menentukan kemenangan itu dukungan rakyat. Koalisi gemuk bukan jaminan kemenangan,” ucap Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera.(SpiritNews)