Usai Tenggak Miras, Pemuda Mabuk di Bekasi Nyaris Gagahi 2 Gadis

  • Whatsapp
Pelaku pelecehan seksual
Pemuda yang diduga Pelaku pelecehan seksual

Kota Bekasi, SpiritNews-Akibat terpengaruh minuman keras (miras), seorang pemuda melakukan pelecehan seksual kepada seorang teman wanitanya.

Pelaku yang berinisial AI (19), bahkan sempat ingin memperkosa korban, namun aksinya keburu kepergok warga di RT 04 RW 26, Kelurahan Pekayon Jaya, Kota Bekasi.

Bacaan Lainnya

Awalnya, pelaku dan rekannya, MZ, pergi mengendarai dua sepeda motor, untuk menjemput korban CC dan temannya MD, di wilayah Bintara. Setelah itu pelaku lalu membonceng korban, sementara MD dibonceng oleh MZ. Korban dan MD rupanya sudah dalam keadaan mabuk akibat menenggak miras.

Mereka pun pergi ke tempat tongkrongan untuk bertemu dengan rekan-rekan lainnya.

“Pelaku bersama teman-temannya lalu patungan uang sebesar Rp 25ribu untuk membeli miras,” kata Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing kepada wartawan di Bekasi, Sabtu (24/2/2018).

Kemudian kedua rekan pelaku, yakni FD dan AG, membeli minuman ginseng di tukang jamu depan PML. Mereka pun langsung berpesta miras.

“Korban yang sudah mabuk memilih tidak ikutan minum, dan hanya bersandar di tembok,” ujarnya.

Tak lama kemudian pelaku lalu membopong korban ke belakang warung kopi, dan membaringkan korban di sebuah kasur yang sudah kotor. Begitu pula dengan MD, yang turut dibaringkan di atas karpet di belakang rumah warga, oleh MZ.

Setelah membaringkan korban yang sudah tak sadarkan diri, pelaku lalu birahi dan mulai menciumi korban. Namun saat pelaku melepas celana panjang korban, tiba-tiba warga pun datang dan memergoki aksi pelaku. Pelaku pun langsung diamankan warga.

Selanjutnya, pelaku bersama 10 rekannya, AS (18), FP (17), KM (17), AA (16), DS (15), AS (15), AW (17), BJ (16), HU (16) dan MZ (14), dibawa ke Polsek Bekasi Selatan, untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

“Korban dan temannya MD saat ini masih berada di RSUD Kota Bekasi untuk mendapat perawatan,” kata Erna.

Sementara itu, Kapolsek Bekasi Selatan, Kompol Harsiantoni, membenarkan soal penangkapan pelaku.

“Iya betul, sementara masih kita tahan pendalaman penyelidikan,” singkatnya.

(SpiritNews)

Pos terkait