Belum Maksimal, Pemerintah Turunkan Tarif Bus Transjabodetabek

  • Whatsapp
Menteri Perhubungan RI,Budi Karya Sumadi saat diwawancarai awak media
Menteri Perhubungan RI,Budi Karya Sumadi saat diwawancarai awak media

Kota Bekasi, SpiritNews– Peraturan paket kebijakan pembatasan akses kendaraan di pintu masuk tol Bekasi Barat dan Bekasi Timur arah Jakarta, sudah berlangsung selama se-pekan. Pemerintah pun telah melakulan beberapa pengamatan terhadap kelangsungan jalannya paket kebijakan tersebut.

Mentri Perhubungan, Budi Karya menyampaikan, salah satu kebijakan baru yang dikeluarkan Pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI adalah menurunkan tarif bus transjabodetabek. Dari yang semula Rp20 ribu, kini menjadi Rp10 ribu. Tidak hanya itu, tarif parkir kendaraan di kantong parkir yang disediakan pemerintah juga turun, dari semula Rp10 ribu kini hanya Rp5 ribu flat perhari.

Bacaan Lainnya

“Kami berharap dengan tarif yang telah diturunkan ini, masyarakat bisa menggunakan transportasi umum, khusunya para pengguna kendaraan pribadi, mereka beralih ke transjabodetabek,” Budi kepada awak media, Minggu (18/3/2018) di Mega City Bekasi.

Menhub mengakui, pemanfaatan bus transjabodetabek masih belum maksimal. Dari data yang ada, Menhub menyebut okupensi transjabodetabek berada di angka 30 persen.

“Karena salah satu aturan dari paket kebijakan yang kami keluarkan itu adalah pemberian jalur khusus bagi bus, maka kami sangat berharap bus lebih diminati masyarakat.Padahal dari Perum Perusahaan Pengangkutan Djakarta (PPD), Royal dan Blue Bird telah menyediakan 48 bus. Ini jadi salah satu yang harus kita pikirkan,” paparnya.(sam)

Pos terkait