Bila Ada Kenaikan Harga Bawang, Begini Siasat Kepala Pasar Kranji Baru

  • Whatsapp
Kepala Pasar Kranji Baru, Amas
Kepala Pasar Kranji Baru, Amas

Kota Bekasi, SpiritNews– Sidak PJ walikota Bekasi beberapa waktu yang lalu ke Pasar Kranji Baru  sangat bagus untuk mengetahui harga dipasaran dan mencari solusi bila ada kenaikan harga.

Kepala Pasar Kranji Baru, Amas mengatakan, adanya sidak dari Pj Walikota Bekasi itu bagus, karena pertama akan lebih tahu kembali untuk proporsi harga yang ada di pasaran. Pj Walikota Bekasi turun langsung untuk menanyakan ke pedagang dan mengetahui komoditi apa saja yang cenderung naik dan stagnan atau bahkan turun.

Bacaan Lainnya

Jika harganya cenderung naik terus ini akan kurang baik untuk iklim usaha, untuk yang lain tidak naik dan standar,  kalau untuk daging biasanya itu naik pada saat 2 hari menjelang puasa itu ada kenaikan 10% itu sudah biasa.

“Bahkan yang naik jauh itu bawang putih untuk bawang putih bisa melonjak mencapai 60 ribu per kg,” ungkap Amas.

Namun pihaknya sebagai pengelola tidak tinggal diam dan lakukan kerja sama dengan Bulog, dengan meminta untuk diadakannya operasi pasar oleh Bulog berapa ton bawang untuk menekan harga.

“Kita koordinasikan juga dengan Bulog, kalau memang ada harga di Pasar Kranji ini yang tidak turun turun, maka kita meminta kepada bulog untuk mengirim pemasukan untuk menetralkan harganya,” jelasnya.

Ada komoditas harga yang tidak naik seperti Ikan Mas, yang menurut informasi pedagang bahkan tidak pernah naik dan cenderung turun, Ikan Lele ditambah seafood cenderung turun.

Hanya yang sangat mencolok dan signifikan itu Ayam Boiler atau Ayam Potong itu harganya cenderung tidak rasional, perkilonya diatas Rp 10 ribu. Biasanya per ekor dijual Rp 30 ribu sekarang bisa jadi kisaran Rp 40 ribu.

“Mungkin dari pihak Pj Walikota Bekasi sekaligus pemangku wilayah akan mencari solusinya,karena ini bukan main-main.Kalau tidak diantisipasi, bukan tidak mungkin ini menjadi problem, daging ayam saat menjelang bulan suci ramadhan dan hari raya tentu sangat diperlukan dan dicari masyarakat,” tandasnya.(den)

Pos terkait