Kota Bekasi, SpiritNews-Waliota Bekasi Rahmat Effendi dan Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin bertemu membicarakan pemisahan PDAM Tirta Bhagasasi dan PDAM Tirta Patriot, di Kantor PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi.
“Di Kota Bekasi telah memiliki PDAM Tirta Bhagasasi, hal ini juga akan segera dirumuskan untuk pemisahannya. Karena masih banyak juga warga kota yang memakai PDAM milik Kabupaten Bekasi,” ungkap Rahmat.
Baca Juga: PDAM Tirta Patriot Kembali Distribusikan Air Bersih kepada Pelanggan
Walikota menyatakan, Bupati Bekasi telah menyetujui pemisahan dan tinggal menunggu penyelesaian secara teknis. Karena memisahkan sistem yang sudah terbangun lama, bukan segampang membalikan tangan. Ada beberapa prosedur yang sedang dirumuskan oleh tim.
“Kalau masih bergabung, kita di kota ini PDAM-nya masih kesulitan jika untuk peningkatan status menjadi 40 atau 60 persen masih sulit. Bhagasasi pun butuh membangun jaringan panjang, bagaimanapun semua itu teknis. Dari walikota dan bupati oke, tinggal dari sesama direktur antar direkturnya,” beber pria yang akrap disapa Bang Pepen ini.
Dalam progran 100 hari Kerja Walikota dan Wakil Walikota Bekasi, diantaranya adalah pemisahan PDAM Tirta Bhagasasi. Hal ini sudah menjadi target lama dan harus segera direalisasikan.
Berita Lain: Kebocoran Pipa dan Musim Kemarau Pengaruhi Distribusi Air PDAM Tirta Rangga
Walikota juga menerangkan, membangun proses peradaban itu harus ada komitmen, dan semua butuh proses. “Ini hanya tinggal proses administrasinya saja, dari direktur ke direktur,” jelas Rahmat.(sam)
