Kota Bekasi, SpiritNews-Keindahan tempat wisata dan budaya Jepang menjadi sebuah pesona yang mampu menarik para wisatawan, untuk berkunjung dan mengenal lebih dekat Negeri Sakura tersebut. Setiap tahunnya, Summarecon Mal Bekasi (SMB) menghadirkan event bertajuk “Moshi Moshi” sebagai momen pengenalan, serta wadah kreativitas para pencinta kebudayaan Jepang.
Untuk kelima kalinya, Moshi Moshi hadir kembali di SMB pada 23-25 November 2018, di area The Downtown Walk. Mulai dari wisata kuliner makanan khas Jepang, pameran merchandise, Matsuri Parade, hiburan musik, hingga cosplay competition mengisi tiga hari kegiatan festival kebudayaan Jepang ini.
“Dari tahun ke tahun, antusiasme dari para para pencinta Jepang untuk event Moshi Moshi sangat baik dan masih menjadi event yang terus dinantikan. Untuk itu di tahun kelima ini, kami menghadirkan serangkaian parade dalam satu hari untuk menjadi suguhan bagi para pengunjung, agar dapat lebih mengetahui keragaman budaya Jepang yang tentu menarik,” kata Center Director SMB, Ugi Cahyono, Minggu (25/11/2018).
Moshi Moshi ini juga dibuat sebagai wadah kreativitas melalui cosplay competition dan hiburan musik dari para pengisi acara. Workshop Ikebana dan hadirnya youtuber Christian Bong menjadi momen untuk memberikan inspirasi bagi anak-anak muda dan masyarakat, untuk mampu mengembangkan talenta dan memberikan karya positif bagi lingkungan.
Baca Juga: Pemerhati Budaya Apresiasi Pelaksanaan Festival Bekasi Tempo Doeloe
Memasuki area The Downtown Walk, pengunjung akan disambut dengan dekorasi warna warni meriah yang membuat nuansa Jepang semakin terasa. Melengkapi festival Jepang, pengunjung juga diajak berwisata kuliner lezat diantaranya Ichiban Dorayaki, Magic Snack, Japadog, Cheese King, Sushi Mayo, Shukufuku, Maru Maru Ichi, dan masih banyak lagi.
Dihari kedua pelaksanaan Moshi Moshi, hadir parade kebudayaan Jepang yang berjalan secara bergantian dari area The Atrium hingga The Oval. “Kebudayaan yang mengikuti parade ini yaitu Mikoshi, Tarian Awa Odori, Taiko atau permainan drum Jepang, Marching Band, Yukata yaitu parade baju tradisional kimono dan barisan para cosplayer dengan kostum terbaiknya,” jelasnya.
Cosplay Competition dari para cosplayer pun tampil memukau para pengunjung SMB. Mulai dari karakter kartun, anime hingga superheroes berkeliling area, sehingga para pengunjung turut berfoto bersama tokoh favorit mereka.
Berita Lain: Pelajar SD di Purwakarta Gelar Festival Kuliner
Pada acara tersebut juga, para wanita terutama para ibu mengisi waktu dengan mengikuti workshop merangkai bunga atau dalam budaya Jepang bernama Ikebana. “Menutup rangkaian festival Jepang ini, idol grup bernama Shojo Complex tampil menghibur para pengunjung dengan nyanyian dan tarian yang enerjik,” beber Ugi.(sam)