Kabupaten Aceh Utara, SpiritNews-Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf mengatakan, sebagai kepala daerah yang memegang jabatan politik, pihaknya siap dikritik kapan saja. Namun akan lebih indah seandainya kritik ikut dibarengi dengan pemberian solusi.
Hal itu dikatakan Fauzi saat membuka Kongres ke-4 Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Persatuan Wartawan Aceh (PWA) di Aula Kantor Bupati Aceh Utara, Kamis (20/12/2018). Pihaknya mengajak rekan-rekan media untuk terus bersinergi dalam menyebarkan informasi yang positif.
Dikatakan, dalam menyampaikan sebuah berita, seorang wartawan hendaknya berdasar pada fakta-fakta yang jelas, sehingga tidak menjadi pemberitaan yang tendensius dan menjurus kepada opini. Menurutnya, selama kepemimpinannya bersama Bupati H. Muhammad Thaib, telah melihat adanya kerja sama yang sangat baik dengan para wartawan dalam kapasitas organisasi maupun secara personal.
Baca Juga: PWI Karawang Deklarasi Pemilu Damai Tanpa Hoax
“Meskipun ada beberapa rekan media yang sangat kritis dalam pemberitaan, kami yakin semuanya dilakukan masih dalam bingkai-bingkai profesional dan proporsional. Sehingga pers di daerah ini benar-benar menjadi pers yang hebat dan bertanggungjawab,” kata Fauzi.
Ketua Umum PWA, Maimun Asnawi mengatakan, PWA hadir sejak 11 tahun lalu untuk bersanding dengan organisasi-organisasi wartawan lainnya, serta bersinergi dengan pemerintah daerah. Kongres ke-4 ini dimaksudkan untuk menyusun program kerja ke depan, serta memilih pengurus baru yang akan menakhodai PWA periode mendatang.
Berita Lain: Afry Sony, Dari Wartawan Menuju Kursi Dewan
Pembukaan Kongres ke-4 PWA dihadiri seluruh unsur Forkopimda Aceh Utara, para Kepala SKPK, para pimpinan instansi pemerintah dan swasta, ketua ormas dan organisasi profesi. Kegiatan ini juga diisi dengan kuliah umum tentang pers dan profesi wartawan yang disampaikan Dr. Hamdhani AG, S.PdI., MA., Dosen IAIN Lhokseumawe.(mah)