Tidak Ada Keluar Biaya, 100% Dijamin BPJS Kesehatan

  • Whatsapp
www.spiritnews.co.id
Thomas (27) dan Tika (25) bersama anak bungsu mereka, Thiffail (2) yang sedang mengalami diare

Kabupaten Karawang, SpiritNews – Thomas (27) dan Tika (25), tidak bisa tidur tenang selama 10 hari belakangan. Pasalnya anak bungsu mereka, Thiffail (2), mengalami diare yang tak kunjung sembuh selama 10 hari tersebut. Kondisi Thiffail panas dan dibarengi dengan mencret. Hati orang tua mana yang tidak gundah gulana melihat kondisi anak yang demikian.

Thomas membawa buah hatinya ke Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama dan segera mendapatkan penanganan medis pertama. Namun kondisi Thiffail harus mendapatkan penanganan lebih lanjut karena kondisinya yang semakin parah. Akhirnya Thiffail dirujuk ke Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan.

Bacaan Lainnya

“Saya dan keluarga sudah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS dari perusahaan tempat saya bekerja. Makanya saya tidak khawatir tentang biaya pengobatan anak saya ini,” ungkap Thomas ketika ditemui.

BACA JUGA: Sekeluarga Manfaatkan JKN-KIS, Begini Cerita Yusriawan

Diakui Tika, istri Thomas, mereka sangat bersyukur dengan adanya Program JKN-KIS ini. Sebelumnya Tika telah menggunakan jaminan BPJS Kesehatan ketika dirinya melahirkan anaknya dengan tindakan medis Sectio Caesarea.

“Kemaren saya lahiran itu menggunakan Jaminan JKN-KIS, Alhamdulillah tidak ada keluar biaya sama sekali. 100% dibayarkan oleh BPJS Kesehatan. Saya juga tidak merasa dipersulit atau dibeda-bedakan dengan peserta lain,” ungkap Tika.

Tika dan Thomas menambahkan bahwa mereka selalu menggunakan Jaminan BPJS Kesehatan ketika mereka membutuhkan pelayanan medis. Diakui mereka bahwa tidak ada kesulitan dan selalu segera ditangani oleh fasilitas kesehatan.

BERITA LAIN: Nyaman dengan Program JKN-KIS

Pelayanan yang baik tentunya tidak lepas dari peran serta seluruh provider BPJS Kesehatan, mulai dari fasilitas kesehatan hingga badan usaha yang rutin melakukan pembayaran. Dengan demikian masyarakat yang menjadi peserta JKN-KIS akan mendapatkan pelayanan yang maksimal. Pelayanan yang maksimal akan menghasilkan kepuasan yang maksimal pula sehingga diselenggarakannya Program JKN-KIS benar-benar dapat memberi manfaat bagi Indonesia.

Adapun masyarakat Indonesia yang telah terdaftar menjadi Program JKN-KIS hingga 1 Desember 2018 yaitu sebanyak 207.834.315 jiwa dan jumlah fasilitas kesehatan yang telah bekerja sama sebanyak 27.247. Hingga saat ini, BPJS Kesehatan masih terus melakukan berbagai upaya guna memperluas kepesertaan Program JKN-KIS.
Thomas dan Tika berharap BPJS Kesehatan terus semakin berkembang dan memberikan yang terbaik bagi Bangsa Indonesia.(ybs)

Pos terkait