Kota Tebing Tinggi, spiritnews.co.id – Koperasi yang sehat adalah koperasi yang bisa melaksanakan rapat anggota tahunan (RAT) setiap tahun. Seperti yang dilakukan oleh Koperasi Kredit CU Hidup Baru Kota Tebing Tinggi, di Aula Gedung Sawiyah, Jalan Sutomo, Kota Tebing Tinggi, Minggu (17/3/2019).
Kepala Bidang Koperasi, Dinas Perdagangan Kota Tebing Tinggi, Ade Hariati, mengaku mengapreasi pelaksanaan RAT Koperasi Kredit CU Hidup Baru.
Baca Juga : RAT Awal Kopdit CU Hidup Baru Fokus Perkembangan dan Kemajuan Koperasi
“Salah satu penilaian bagi sebuah koperasi yang sehat apabila koperasi tersebut bisa melaksanakan RAT setiap tahun. Karena melalui RAT ini, anggota bisa menilai sejauh mana hasil kinerja pengurus, pengawas dan management,” kata Ade.
“Melalui RAT ini, pengurs dan pengawas dapat memaparkan sejauh mana perkembangan dan program kerja serta menerima saran, usul maupun kritik yang membangun dari anggota,” tambahnya.
Berdasarkan laporan pertanggungjawaban pengurus dan pengawas, kata Ade, maka Pemerintah Kota (Pemkot) Tebing Tinggi memberi penilaian bahwa Koperasi Kredit CU Hidup Baru Tebing Tinggi adalah koperasi kredit yang sehat.
Berita Terkait : RAT Ke-3, Koperasi Pegawai Pemkota Bekasi Siap Bagikan SHU untuk Anggota
Kepala Bidang Koperasi, Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) UMKM Kabupaten Serdang Bedagai, Rosdelimawati, yang mengikuti RAT tersebut mengharapkan adanya sinergitas antara koperasi dengan pemerintah.
“Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serdang Bedagai selalu siap untuk menjalin kerjasama, karena anggota koperasi kredit ini juga ada di wilayah Kabupaten Serdang Bedagai. Kedepan, melalui koperasi kredit ini masyarakat Serdang Bedagai juga bisa lebih sejahtera dan taraf hidupnya meningkatkan,” kata Rosdelimawati.
Ketua Koperasi Kredit CU Hidup Baru Tebing Tinggi, Aleksander Harianja, mengaku, keberhasilan Koperasi Kredit CU Hidup Baru Kota Tebing Tinggi ini berkat kerjasama pengurus, pengawas dan penasehat.
“Tanpa kerjasama dari semua elemen yang ada Koperasi Kredit CU Hidup Baru Kota Tebing Tinggi ini, pasti tidak bisa berjalan dengan baik. Meski banyak tantangan dan rintangan yang dihadapi selama satu tahun, tapi berkat kerja keras dan partisipasi semua unsur koperasi, bisa mencapai pendapatan sebesar 86 %,” kata Aleksander.
Diakuinya, keberhasilan ini harus ditingkatkan untuk tahun 2019. Untuk meningkatkan omset. Produk koperasi ini adalah Simpan Pinjam. Artinya, ini semua dari, untuk dan oleh anggota. Maka pergunakan produk ini dengan baik.(ash)