Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Karawang, terus memaksimalkan potensi pajak daerah dengan menempatkan tapping server atau alat baca transaksi secara online di sejumlah hotel berbintang 4 di Karawang.
Kepala Bidang (Kabid) Pendapatan Daerah Lainnya, Bapenda, Sahali, mengatakan, target pendapatan asli daerah (PAD) terus meningkat setiap tahunnya mengharuskan Bapenda khususnya dari pajak lainnya harus berinovasi agar bias mendongkrak pajak. Salah satunya adalah pemasangan tiping server untuk memonitor sewa hunian kamar di sejumlah hotel mewah di Karawang.
“Kami bekerjasama dengan konsultan IT PT FTF Globalindo untuk memonitor sewa kamar hotel berbintang di Karawang,” kata Sahali, di kantornya, Senin (12/8/2019).
Dikatakan, sebelumnya pihaknya mendapat dukungan tapping box dari bank BJB. Namun, hal itu dirasa tak efektif dan alat itu sudah tak digunakan lagi. Untuk pemasangan tapping server sendiri sudah dipasang di Resinda hotel, Novotel, Delonix, Mercure, Prome Bitz, Puri KIIC, Britz Hotel, Baliqa Hotel, Amaris dan Swiss Bellin.
“Untuk restoran kami baru menempatkan tipping server ini di tiga tempat yaitu resto Yosinoya, KFC dan Pizza Hut,” katanya.
Saat ini pihaknya baru memonitoring pendapatan pajak parkir di empat tempat yaitu area parkir Rumah Sakit Lira Medika, Rumah Sakit Karya Husada, Rumah Sakit Mandaya, dan Rumah Sakit Bayukarta.
“Untuk tempat hiburan baru tiga tempat yaitu di Resinda Park Mall, Ramayana dan CGV Galuh Mas,” ucapnya.
Ia menambahkan, untuk PAD tahun ini ditargetkan sebesar Rp 993,6 miliar dan hingga semester pertama ini baru teralisasi Rp 406,4 miliar atau 40,9 persen.
“Kami akan terus memaksimalkan potensi pajak yang ada agar memenuhi target PAD,” ungkapnya.(sir)