Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Bertindak seperti preman, puluhan oknum Pengurus Karang Taruna Desa Wadas, Kecamatan Teluk Jambe Timur, Kabupaten Karawang, membubarkan aktivitas tes rekrutmen tenaga kerja di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) yang akan dipekerjakan di PT Fujita, Jumat (18/10/2019).
Atas kejadian itu, Wakil Bupati Karawang, H. Ahmad Zamakhsyari atau yang akrab disapa Kang Jimmy ‘naik pitam’ dan mendatangi langsung Disnakertrans sekitar pukul 16.00 WIB.
Kedatangan Kang Jimmy di Disnakertrans langsung disambut antusias dan disalami ratusan para pencari kerja (pencaker) yang nampak mukanya masih tegang karena baru saja terjadi aksi pembubaran tes tenaga kerja.
“Sampurasun pak, sampurasun,” teriak beberapa pencaker saat menyalami Kang Jimmy.
Kang Jimmy mengaku sangat menyesalkan aksi oknum Karang Taruna itu. Padahal, kata Kang Jimmy, jika ada warga Desa Wadas yang ingin bekerja masuk perusahaan, maka tetap harus mengikuti tahapan yang dilakukan Disnakertrans. Terlebih saat ini, aturan main rekrutmen tenaga kerja sudah satu pintu di Disnakertrans.
“Kita ini sama-sama berjuang tenaga kerja untuk Karawang. Yang harus dipahami, kalau Karawang itu bukan hanya Desa Wadas. Bagaimana dengan orang Cilebar, Tempuran, Pakisjaya, Dengklok, Tanjungpura, Telagasari, jadi semuanya itu Karawang,” kata Kang Jimmy.
“Jadi kalau ada orang Wadas yang mau diakomodir, pasti kita akomodir. Tidak dengan cara-cara premanisme berkedok Karang Taruna. Mereka semua orang Karawang semua kok. Tingali weh bahasa na kang. Beda kalau orang luar ber-KTP Karawang dengan orang yang lahir di Karawang, beda ngomong na ge,” tambah.
Disinggung terkait sikap Karang Taruna seperti ini yang seharusnya berkoordinasi dengan Dinas Sosial sebagai leading sektor di atasnya, Kang Jimmy terlihat langsung naik pitam.
“Karang Taruna sendiri sekarang sedang pasea. Sekarang pengurus Karang Taruna gimana sok. Sedang tidak kondusif kan. Atau jangan-jangan lapak usahanya si oknum Karang Taruna terganggu. Sudah-lah terbuka, semua orang sudah tahu kok. Saya akui di Disnakertrans ada oknum, Karang Taruna juga sama banyak oknum,” tegasnya.
Kembali disinggung langkah atau upaya apa yang akan dilakukan Pemkab Karawang untuk menyelesaikan persoalan oknum tenaga kerja ini, Kang Jimmy langsung menjawab singkat pertanyaan wartawan dengan kata “ketegasan”.
“Ketegasan. Saya minta Pak Hadi (Pejabat Disnaker), kalau ada tes kayak gini kasih tahu saya, saya nongkrong di sini. Di layanan ku uing mah,” kata Kang Jimmy, yang langsung disambut teriakan dari pencaker ‘betul pak betul’.
“Pak abdi orang Karawang, ieu kunaon dibubarkeun. Itu kata mereka. Kan mereka orang Karawang juga,” tandas Kang Jimmy sambil menirukan teriakan para pencaker, yang kemudian disambut lagi dengan teriakan pencaker ‘hidup kang jimmy hidup’.
“Udah gak ada hidup-hidupan di sini, ntar gua disangka kampanye lagi,” ungkapnya.(sir)
