Kabupaten Sekadau, spiritnews.co.id – Walaupun Taman Kelempiau belum sempurna, namun objek wisata ini menjadi pusat perhatian masyarakat.
Pariwisata terbaru yang dimiliki Yayasan Keling Kumang di Dusun Tapang Sambas, Desa Tapang Semadak, Kabupaten Sekadau memiliki daya tarik tersendiri.
Taman Kelempiau ini diresmikan oleh Bupati Sekadau, Rupinus pada tanggal 14 Desember 2019 dan resmi dibuka untuk umum sejak 28 Desember 2019.
Di panorama alam yang indah ini terdapat danau buatan yang dilengkapi dengan fasilitas sepeda air.
Pengurus Yayasan Pusat Pemberdayaan Sumber Daya Ibanik (PPSDI), Hendrikus Mangku, pihak yayasan menggali potensi sumber daya alam (SDA) yang ada di alam Ibanik.
“Awalnya, lokasi ini adalah hutan yang banyak dihuni oleh kera. Kemudian, muncul ide mau membangun Taman Monyet atau Taman Cinta Monyet. Namun, kemudian disepakati menjadi Mesiun Kelempiau, karena kelempiau masih langka,” kata Mangku, kepada spiritnews.co.id, di Taman Kelempiau. Minggu (5/1/2020).
Dikatakan, Taman Kelempiau ini belum sempurna dan masih diperlukan pengembangan.
“Nantinya sungai ke hilir danau akan dinormalisasi kurang lebih 300 meter. Di hulu akan dibangun tempat Forest Party, agar pengunjung bisa menggunakan jasa angkutan air berupa speed mini atau perahu, kemudian dalam waktu dekat akan ditambah jembatan menuju hutan,” katanya.
“Kita juga akan membangun Waterboom mini, Rumah Betang di sebelah kanan masuk hutan, serta pembuatan beberapa spot untuk berselfi ria,” tambahnya.
Taman Kelempiau ini akan menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Sekadau karena pengunjung bisa berinteraksi dengan alam.(gaol)
