Kota Bekasi, spiritnews.co.id – Ragam cara bisa dilakukan para orang tua siswa dalam menjalin hubungannya dengan sekolah.
Seperti yang dilakukan sejumlah orang tua siswa SDS Ananda Bekasi dengan menjadi petugas upacara di lingkungan sekolah, hal ini diharapkan mampu menjalin hubungan erat antara orang tua, siswa dan sekolah.
Kepala SDS Ananda Bekasi, Bayu Artadri, membenarkan jika para petugas upacara pada pelaksanaan upacara di hari Senin (10/2/2020) lalu merupakan para orang tua siswa kelas 6 SDS Ananda Bekasi.
“Betul sekali bahwa petugas upacaranya adalah para orang tua siswa,” tegas Bayu, Selasa (11/2/2020).
Dikatakan, program ini merupakan salah satu upaya sekolah di dalam membangun segitiga emas yang di dalamnya melibatkan orang tua, siswa dan sekolah.
“Hal ini sebagai langkah untuk membangun segitiga emas antara orang tua, siswa dan sekolah,” katanya.
Untuk proses latihannya sendiri, para orang tua siswa melaksanakan proses latihannya setiap satu kali dalam seminggu. Bahkan sebelum menjalankan tugasnya, para siswa SDS Ananda Bekasi yang menjadi petugas dan pembina upacaranya.
“Kebetulan yang bertugas kemarin para ibu dari siswa kelas 6 dan kedepannya akan terus berjalan dan orang tua yang bertugas pun bergantian,” jelasnya.
Bayu berharap dengan adanya program baru yang digagas pihaknya tersebut, maka hubungan segitiga emas antara orang tua, siswa dan sekolah bisa berjalan dengan baik.
Selain itu, para orang tua pun bisa turut aktif memantau perkembangan pembelajaran anaknya di sekolah sekaligus berperan aktif memberikan masukan untuk kemajuan dunia pendidikan di lingkungan SDS Ananda Bekasi.
“Kami berharap dengan adanya program baru ini, segitiga emas yang kami terapkan bisa berjalan dengan baik dan para orang tua pun bisa turut serta memantau perkembangan anaknya,” ungkapnya.(giri)