Sasar Pasar Internasional, Pemkab Subang Gelar Festival Kopi dan Tembakau

  • Whatsapp

Kabupaten Subang, spiritnews.co.id – Pemerintah Kabupaten Subang menggelar Amazing Festival Coffe Subang Jawara 2021 dalam rangka gelar produk unggulan hasil perkebunan (Jawarakan Kopi Subang) di Alun-alun Bukanagara, Desa Cupunagara, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Rabu (6/10/2021).

Kegiatan yang dibuka Bupati Subang H. Ruhimat itu dalam rangka menyambut Hari Kopi Sedunia tanggal 4 Oktober serta meningkatkan pengembangan pelaku usaha pertanian sebagai binaan dari Dinas Pertanian sesuai dengan visi misi dinas pertanian yang terangkum dalam program Jawara Pakaya. Selain Kopi dalam acara tersebut disajikan pula gelar produk tembakau dan produk gula aren.

Bacaan Lainnya

Kepala Dinas Pertanian Subang, Dra. Nenden Setiawati M.Si, mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk memberikan informasi kepada masyarakat atas berbagai perkembangan jenis produk, sistem pemasaran, teknologi, harga dari produk yang dipasarkan.

“Gelar produk ekspor Dinas Pertanian seperti kopi ini karena kopi Subang telah menjadi komoditas ekspor ke Arab Saudi, Australia dan Korea Selatan. Selain kopi produk tembakau merupakan salah satu komoditas potensial yang sedang dikembangkan di Kabupaten Subang. Saat ini di Cupunagara sedang dikembangkan garapan tembakau di lahan 5-10 hektar,” kata Nenden.

Kepala Dinas Perkebunan Jawa Barat, Ir. Hendy Jatinika, M.M, mengatakan, potensi alam di Kabupaten Subang luar biasa mencakup dataran pantai pegunungan hutan dan perkebunan.

“Produk Subang di sektor pertanian menjadi salah satu andalan Jawa Barat. Untuk sektor perkebunan Subang ingin Jawarakan Kopinya, tahun lalu ekspor ke jepang dan beberapa waktu lalu berhasil ekspor ke Arab Saudi,” kata Hendy.

Dikatakan, sebagai bentuk dukungan, pihaknya telah memberikan bantuan dari benih hingga alat pengolahan untuk para petani Subang. Khusus Desa Cupunagara bantuan provinsi berupa kopi organik dari benih hingga bantuan domba serta bantuan pembangunan rumah pengolahan dan pengemasan kopi. Selain itu Desa Cupunagara telah dicanangkan sebagai desa wisata dan agrowisata.

“Akan dibuatkan joging track dan jalan di areal wisata perkebunan kopi,” ujar Hendy.

Kang Jimat sapaan akrab Bupati Subang, mengapresiasi seluruh penyelenggara festival kopi dan tembakau dalam upayanya menjadikan kopi Subang khususnya kopi Cupunagara bisa mendunia. Dia memotivasi para petani kopi agar lebih bersemangat mengingat kini kopi Subang telah menjadi komoditas ekspor.

Ia menekankan, agar Kadisbun Provinsi tidak bosan mendukung dan memberi bantuan kepada para petani Subang khususnya petani Kopi.

“Saya siap all out mendukung terkait kesejahteraan petani, kuncinya kerja keras dan kreativitas untuk membawa keberhasilan bagi masyarakat Subang,” tegasnya.(sir)

Editor: Lassarus Samosir, SE

Pos terkait