Pemkab Subang Optimis Program YESS Mampu Menekan Angka Pengangguran

  • Whatsapp

Kabupaten Subang, spiritnews.co.id – Untuk menekan angka pengangguran dan menciptakan pengusaha muda, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang meluncurkan program YESS (Youth Entrepreneurship and Employment Support Services) sejak tahun 2020 lalu.

Program ini untuk pelatihan Motivasi Bisnis, Literasi Keuangan, Start Up dan Proposal Bisnis. Bertempat di Aula BP4D Kabupaten Subang, Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi atau yang akrab disapa Kang Akur, menghadiri pertemuan koordinasi Program YESS Distric Multi Stakeholder Forum Kabupaten Subang, Selasa (22/02/2022).

Bacaan Lainnya

Kepala Bidang Ekonomi, BP4D Subang, Wahyu Sofian, mengatakan Program YESS ini sudah berjalan sejak tahun 2020. Dan pada tahun 2021 telah menghasilkan 1.326 orang CPM (Calon Penerima Manfaat) untuk pelatihan Motivasi Bisnis, Literasi Keuangan, Start Up dan Proposal Bisnis.

“Untuk yang sifatnya Job Seeker telah dilakukan pemagangan sebanyak 28 orang di PT. Sang HyangSeri, P4S Agrospora, P4S Brahman Sejahtera, dan CV. Jabong Hidrofarm,” kata Wahyu.

Direktur Polbangtan Bogor, Detia Tri Yunandar, mengatakan, dirinya mengkoordinir Program YESS ini di 4 kabupaten di Jawa Barat yakni Kabupaten Cianjur, Sukabumi, Tasikmalaya, dan Subang.

“Ruang lingkup program YESS ini cukup luas, tidak sekedar skill namun kemampuan Entrepreneurship dan networking yang harus bisa d kuasai,” kata Tri.

Dengan mengadakan program smart farming, kata Tri, kedepan para petani milenial dan calon petani milenial dituntut harus menguasai teknologi budidaya yang dapat meningkatkan produktivitas secara signifikan dipadukan dengan memanfaatkan inovasi dan jiwa kewirausahaan, sehingga dapat menggenjot produktivitas.

“Saat ini CPM sekisar 75 persen laki-laki dan 25 persen perempuan dengan harapan di tahun-tahun berikutnya akan berimbang rasio CPM antara laki-laki dan perempuan sebanyak 50 persen – 50 persen,” katanya.

Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi atau biasa disapa Kang Akur, mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pertanian yang begitu besar perhatiannya untuk terus mendukung tercapainya Subang Jawara melalui Pencapaian Jawara Pakaya, Jawara Miara, dan Jawara Niaga.

“Program YESS 2022 mensinergikan antara Rencana Kegiatan Program YESS dengan Program Pemerintah Daerah yang rencananya juga akan disampaikan di Provincial Project Implementation Unit (PPIU) Jawa Barat,” kata Kang Akur.

Dikatakan, program YESS merupakan program pengembangan pemuda perdesaan untuk menciptakan wirausahawan muda di bidang pertanian dan menciptakan tenaga kerja yang kompeten di bidang pertanian.

Dalam mencapai dua output tersebut tidak terlepas dari dukungan pemerintah daerah dalam meningkatkan pengembangan kemampuan (Capacity Building) bagi pemuda perdesaan.

“Sudah selayaknya Pemkab Subang bersinergi melalui program-program di SKPD, termasuk dalam District Coordinating Team. Agar bisa menindaklanjuti sumber daya manusia yang sudah terlatih ini dikaitkan dengan potensi sumber daya alam yang dimiliki oleh Kabupaten Subang,” katanya.

Diakuinya, sesuai dengan visi RPJP (Rencana Pembangunan Jangka Panjang) yaitu terwujudnya Kabupaten Subang sebagai daerah agribisnis, pariwisata, industri yang berwawasan lingkungan dan religius serta berbudaya melalui pembangunan berbasis gotong royong pada tahun 2025.

“Visi ini menegaskan bahwa Kabupaten Subang ingin mewujudkan segala hasil produk pertanian memiliki daya saing di pasar melalui serangkaian kegiatan usaha tani, produksi, pengolahan dan pemasaran serta sektor penunjang lainnya, sehingga petani memperoleh nilai tambah dari komoditi yang ditawarkan,” ujarnya.

Program YESS ini memiliki indikator sebagai penekan angka pengangguran, sebab selama pandemi Covid-19, angka pengangguran cenderung meningkat. Pada tahun 2020 mencapai angka 9,48 persen, sedangkan di tahun 2021 meningkat ke angka 9,77 persen.

“Berdasarkan data, dari 4 pengangguran, ternyata 3 orangnya adalah pemuda. Maka program YESS ini diharapkan bisa menekan angka pengangguran dengan target 7,74 persen di tahun 2023,” jelasnya.(sir)

Editor: Lassarus Samosir, SE

Pos terkait