Jakarta, spiritnews.co.id – Untuk mengantisipasi kepadatan arus balik mudik dari Pulau Sumatera ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni, Direktorat Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan menambah kapal dan dermaga.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi, mengatakan, secara teknis total penambahan kapal dan dermaga akan didiskusikan pada siang ini, Selasa (3/5/2022).
Namun, perkiraan awal akan ditambah empat kapal besar dari Pelabuhan Panjang menuju Ciwandan, Banten.
“Ini baru dirapatkan tadi malam dan mau dirapatin lagi siang ini, intinya perlu tambahan dermaga sama kapal,” kata Budi kepada wartawan, di Jakarta, Selasa (3/5/2022).
Budi memproyeksikan puncak arus balik Sumatera menuju Jawa akan terjadi pada 6 – 8 Mei nanti, dengan proyeksi lalu lintas terpadat pada Jumat mendatang.
Ia hanya menyebut setidaknya sekitar 200 ribu orang yang menyeberang dari 3 Mei-8 Mei ini. Angka tersebut merupakan jumlah masyarakat yang menyeberang saat arus mudik lalu.
Di sisi lain, ia turut menyoroti masalah pembelian tiket go show yang membuat terjadinya penumpukan. Sehingga, ia telah meminta ASDP terus mengimbau masyarakat untuk membeli tiket secara online sehingga jadwal keberangkatan pasti dan pelaku perjalanan tak menunggu di dermaga.
“Kami harapkan bisa lewat online, di hape sudah ada aplikasi, cuma masyarakat kita kadang-kangan pengen praktis, engga mau ribet, pengennya beli di Dermaga,” katanya.
Bila terjadi penumpukan, lanjut Budi, pihaknya telah menyiapkan kantong parkir di luar dermaga dan rest area untuk menunggu jika penumpang terlalu penuh di dalam dermaga.
“Angkanya saya tidak tahu tapi rest area itu cukup banyak,” ungkapnya.(tim/net/red)