Kabupaten Subang, spiritnews.co.id -Bupati Subang, H. Ruhimat ikuti kegiatan Gropyokan Hama Tikus bertempat di Desa Sukatani Compreng, Senin (16/1/2023).
Gropyokan di Desa Sukatani telah berlangsung selama beberapa hari dan selalu dilakukan saat musim tanam padi oleh petani sebagai antisipasi hama tikus yang selalu menjadi mimpi buruk bagi petani Sukatani selama 3 musim tanam terakhir. Harapannya dengan adanya Gropyokan dampak hama tikus dapat dikendalikan.
Dalam gropyokan tersebut Kang Jimat bersama petani Desa Sukatani secara langsung mencari tikus di liang-liang sawah dan dengan sigap Kang Jimat memukul tikus yang ditemukannya bahkan Kang Jimat sempat beberapa kali menangkap tikus sawah dengan tangan kosong.
Pada kesempatan tersebut Kang Jimat memohon maaf apabila pembangunan kurang maksimal karena adanya Covid-19.
“Saya mohon maaf selama jadi Bupati 4 tahun banyak rencana pembangunan terhambat karena anggaran diprioritaskan untuk penanggulangan Covid-19.” ungkapnya.
Menurut Kang Jimat permasalahan hama tikus hanya dapat diatasi dengan gotong royong seluruh petani dengan turun bersama ke sawah untuk membasmi tikus yang merugikan petani.
“Wabah tikus ini bukan hal baru, tapi satu-satunya jalan adalah kekompakan dan gotong royong dalam mengatasi hama tikus. Wayahna semua petani turun bersama-sama biar kena semua. Mari kita juga tingkatkan ibadah dan mohon kepada Allah agar hama tikus dapat terkendali. Mudah-mudahan ke depan hama tikus hilang tapi misal masih ada wayahna lakukan gotong royong gropyokan,” ucapnya.
Selanjutnya Kang Jimat berdiskusi dengan tani Desa Sukatani di galengan sawah terkait berbagai kendala yang dialami petani salah satunya permasalahan pupuk dan asuransi perlindungan bagi petani. Terkait permasalahan distribusi pupuk yang terkendala akibat belum adanya kartu tani, Kang Jimat memerintahkan UPTD Pertanian Dinas Pertanian untuk segera mencarikan solusi bagi petani di Desa Sukatani.
Di hadapan para petani, Kang Jimat memerintahkan jajaran Dinas Pertanian untuk turun langsung ke tengah petani agar solusi yang diberikan sesuai dengan kebutuhan para petani.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Keawjahteraan Rakyat, Kepala Dinas Pertanian Subang, Camat Compreng, para Penyuluh Pertanian Kecamatan Compreng, dan petani Desa Sukatani. (sir)