Kabupaten Subang, spiritnews.co.id – Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) menyoroti lemahnya kinerja Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Subang terkait dugaan kelalaian dalam menangani sejumlah pelanggaran selama pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Oleh karena itu, JPPR mengancam akan segera melaporkan permasalahan Pilkada Subang, termasuk dugaan pelanggaran etik ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).
Koordinator JPPR, Deni Subroto, mengatakan, Bawaslu Subang selama pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 terkesan tutup mata terhadap sejumlah pelanggaran yang terjadi di lapangan, baik berupa pelanggaran administratif juga pelanggaran lainnya.
Meski adanya sejumlah laporan dari masyarakat mengenai pelanggaran yang sudah diajukan ke Bawaslu, baik soal adanya kegiatan kampanye yang dilakukan di luar jadwal, keterlibatan Aparatur Sipil Negara (ASN), keterlibatan kepala desa bahkan ada dugaan money politic, nampak Bawaslu belum ada tindakan tegas yang diambil.
“Walaupun ada laporan yang jelas-jelas melanggar ketentuan yang berlaku, Bawaslu Subang tak jelas dalam menanganinya. Apalagi melakukan pengawasan aktif sesuai tugas dan fungsi (tupoksi)-nya untuk menindak dugaan adanya kegiatan money politic yang terjadi menjelang pemungutan suara, jajaran Bawaslu terkesan ada pembiaran dan hanya tutup mata saja,” kata Deni kepada wartawan di Subang, Selasa (3/12/2024).
Dikatakan, Bawaslu Subang yang diharapakan kehadirannya senantiasa untuk mengawal pelaksanaan Pilkada serentak 2024 sesuai peraturan UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada hingga berjalan jujur, adil, dan berintegritas.
“Tufoksi Bawaslu jelas diperaturan, mereka wajib untuk menindaklanjuti laporan serta menindak langsung segala temuan pelanggaran Pilkada. Tapi Bawaslu Subang beserta jajaran, selama pelaksanaan Pilkada 2024 nampaknya terkesan tutup mata untuk cari aman saja,” katanya.
Deni pun mengungkapkan bahwa berbagai isu miring atas lemah dan buruknya kinerja jajaran Bawaslu Subang dari berbagai elemen masyarakat pun telah banyak ditampung oleh jajaran JPPR. Sebagai salah satu lembaga pemantau Pemilu di Subang, akan segera melaporkan lemahnya atas kinerja Bawaslu Subang tersebut ke DKPP.
“Ya insyaallah apa yang kita tau dan telah dicatat temen-temen JPPR soal lemahnya kinerja Bawaslu Subang khususnya terkait Divisi penanganan pelanggaran Bawaslu Subang akan kita laporkan ke DKPP,” ungkapnya.(ops/sir)
