Kontraktor Pertahanan Global Burke Products Pilih Datavault AI untuk Kontrak Teknologi Pertahanan dan Dirgantara

  • Whatsapp

Beaverton, spiritnews.co.idDatavault AI Inc. (NASDAQ: DVLT), pemimpin dalam teknologi visualisasi data, valuasi, dan monetisasi, hari ini mengumumkan kemitraan strategis dengan Burke Products (“Burke”), pemasok Tingkat 1 milik minoritas untuk Lockheed Martin, Raytheon Technologies, Departemen Pertahanan AS, Produsen Peralatan Asli (OEM), dan Defense Logistics Agency serta mitra sekutu internasional mereka.

Kemitraan ini berpotensi menghasilkan Pendapatan 2025 dari kontrak Burke yang sudah ada yang kini telah disubkontrakkan ke Datavault AI serta siap ditingkatkan skalanya menjadi penawaran produk siap jual pada tahun 2026.

Datavault AI telah dikontrak oleh Burke Products untuk memproduksi dan merekayasa solusi yang merespons berbagai peluang. Semua peluang dikelola berdasarkan kontrak secara kasus per kasus yang didesain untuk merespons RFP dan permintaan swasta dan publik yang dibuat secara langsung dan melalui subkontrak yang diperoleh Burke dan mekanisme kontrak lainnya yang berlaku di Burke Products secara global.

Rekayasa, manufaktur, dan produktisasi kelas militer kini sedang berjalan. Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pertahanan dan dirgantara dengan mengintegrasikan layanan dan data eksklusif milik Datavault AI dan teknologi tone ADIO® dengan tim manufaktur dan rekayasa Burke yang berpengalaman untuk mengakselerasi produktisasi dan kecepatan penyiapan produk yang telah didesain teknologi Datavault AI untuk melakukan otomatisasi dan dukungan pada skala besar.

Menurut Janes, pembelanjaan pertahanan global diproyeksikan melampaui $2,2 triliun pada tahun 2025, dengan anggaran pertahanan AS diperkirakan melebihi $900 miliar. Seiring dengan meningkatnya upaya modernisasi, sektor ini semakin fokus pada solusi data yang aman, pelacakan canggih, dan kecerdasan prediktif area tempat Datavault AI secara unik diposisikan untuk menghasilkan solusi baru dan inovatif bagi Burke yang memberikan keunggulan dan mendorong kemajuan teknologi di sektor ini.

“Dengan kontribusi Datavault AI yang berfokus pada Web 3.0, kemitraan ini akan mengeksplorasi sinergi teknologi dengan penekanan khusus pada manajemen data yang aman, pelacakan sumber daya, dan sistem komunikasi yang penting untuk kesuksesan misi,” Janes.

CEO Burke Products, Aaron Bakhshi, mengatakan, selama lebih dari 59 tahun, Burke Products telah memasok komponen dan rakitan elektromekanik ke mitra pertahanan dan dirgantara terkemuka, termasuk Lockheed Martin, Raytheon Technologies, Northrop Grumman, General Dynamics, Angkatan Laut AS, Defense Logistics Agency, dan mitra sekutu internasional mereka.

“Sebagai kontraktor pertahanan milik minoritas yang berkomitmen terhadap inovasi rekayasa, kami memandang aliansi strategis ini dengan Datavault AI sebagai langkah transformatif menuju solusi yang siap menghadapi masa depan. Pengenalan dan demonstrasi solusi Datavault ke dalam portofolio produk kami menandai evolusi signifikan terkait cara kami dalam menangani inovasi di seluruh sistem yang penting,” kata Aaron.

Diakatkan, kolaborasi ini berawal dari kemampuan Sonia Choi dalam mengidentifikasi dan menyelaraskan kepentingan strategis bersama, khususnya dalam hal inovasi di bidang ilmu akustik dan secara terpisah, tantangan mendesak dalam menangani kasus klaim palsu identitas atau penghargaan militer dua bidang berbeda di mana platform Datavault AI menawarkan solusi yang elegan dan efektif.

“Visi bersama kami terhadap penerapan teknologi Kembaran Digital yang dapat diskalakan lebih lanjut memperkuat landasan kemitraan ini serta membuka potensi signifikan di masa depan. Kemampuan Sonia dalam menghubungkan teknologi canggih dengan aplikasi pertahanan di dunia nyata dan model bisnis yang layak berperan penting dalam terbentuknya perjanjian ini. Hal ini selaras dengan saya, karena mencerminkan visi eksekutif dan inovasi yang berusaha diperjuangkan Burke Products di seluruh inisiatif kami. Kami yakin bahwa pekerjaan yang sedang berjalan dengan Datavault AI akan memberikan nilai terukur bagi klien kami serta membantu mendefinisikan ulang standar operasional di berbagai kategori pertahanan dengan solusi Web 3.0 yang baru,” katanya.

Fase pertama akan mengintegrasikan layanan dan produk ilmu akustik Datavault AI, termasuk teknologi tone ADIO® yang telah dipatenkan, ke sistem Burke yang sudah ada sebelumnya. Fase berikutnya dapat berkembang menjadi mengintegrasikan solusi data eksklusif milik Datavault AI untuk pemodelan kembaran digital, analitik prediktif, logistik dan manajemen inventarisasi serta alat berbasis blockchain untuk melindungi rantai pasokan dan mengautentikasi komponen penting di sepanjang siklus prosesnya.

“Suatu kehormatan bagi saya untuk bekerja sama dan bermitra bersama Aaron Bakhshi dan Burke Products untuk membantu memperluas perpaduan jejak talenta dan teknologi yang dirancang dengan rapi oleh Datavault AI ke sektor pertahanan,” kata Sonia Choi, Rekan Pendiri dan CMO Datavault AI serta Ketua Peneliti Utama untuk Proyek Kemitraan Strategis yang didanai swasta dan difasilitasi melalui Laboratorium Nasional Brookhaven milik Departemen Energi AS.

Menurutnya, Burke Products memiliki kemampuan langka dan mendalam sejak lama dalam menggabungkan presisi rekayasa dengan inovasi kualitas yang sangat sejalan dengan komitmen bersama kami terhadap performa yang penting. Pihaknya sama-sama merupakan pembangun dan pemikir sistem, yang mampu memanfaatkan teknologi untuk mengotomatiskan solusi bernilai tinggi di lingkungan yang dibentuk oleh kompleksitas dan nol toleransi terhadap kesalahan.

“Dengan memanfaatkan data dan ilmu akustik canggih kami untuk menyelesaikan masalah di dunia nyata serta dengan menyelaraskan ekosistem kami bersama-sama, kami menyiapkan dasar untuk solusi buatan Amerika yang dapat diskalakan. Ini menandai langkah penting serta menegaskan masuknya Datavault AI secara strategis ke dalam infrastruktur pertahanan modern, dan relevansinya yang berkelanjutan,” ujar Sonia Choi.

Seiring makin pesatnya perkembangan sektor pertahanan dan dirgantara, kemitraan ini menandai tonggak pencapaian yang signifikan. Dengan fokus pada keamanan, presisi, dan integrasi data generasi berikutnya, Datavault AI dan Burke Products bekerja sama untuk membentuk masa depan teknologi pertahanan nasional.

Nathaniel T. Bradley, Rekan Pendiri dan CEO Datavault AI, menegaskan, kolaborasi ini menandai tonggak pencapaian internasional dengan skala yang tidak antisipasi sewaktu pertama kali mendirikan perusahaan ini.

Sonia Choi telah dengan tekun membangun menuju momen ini selama bertahun-tahun, dan kemampuannya untuk mengidentifikasi aplikasi berdampak tinggi untuk teknologi Datavault AI selama memandu tim kami selama pelaksanaan dengan fokus dan disiplin begitu luar biasa.

“Melalui visi dan kepemimpinannya, kami telah mencapai terobosan yang selaras dengan lancar di platform VerifyU, ADIO®, Komputasi Berperforma Tinggi, WiSA, dan Datavault, bersama dengan kapabilitas luas, jaringan tepercaya, serta keunggulan rekayasa Burke Products yang berorientasi pada presisi,” kata Sonia.

Bradley menyebutkan, bersama-sama, dengan Burke Products, pihaknya kini memiliki mitra kontrak yang terkemuka di industri dan berorientasi pada solusi yang tidak hanya memahami misi Datavault AI, tetapi juga siap menghadirkan inovasi kelas pertahanan yang dibuat khusus tepat saat paling dibutuhkan.

Pengaruh Sonia dan Aaron akan memilkiki dampak yang bertahan lama tidak hanya pada perkembangan Datavault AI, tetapi juga di industri pertahanan AS lebih luas yang dilayaninya.

“Kami sangat berterima kasih kepada Burke Products yang telah memvalidasi kekayaan intelektual kami, mengakui kekuatan tim kami, serta melangkah maju bersama kami untuk mewujudkan potensi penuh dalam kemitraan ini,” ungkapnya.(mah/ops/sir)

Editor: Lassarus Samosir, SE

Pos terkait