Kota Banda Aceh, spiritnews.co.id – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) kabupaten Aceh Utara berhasil meraih juara favorit stand pameran Perpustakaan dan Arsip se-Aceh tahun 2025.
Acara Festival Literasi berlangsung selama 4 hari, dimulai tanggal 1 hingga 4 September 2025 yang dihadiri oleh Dinas Kabupaten/Kota di Aceh. Dispusip Aceh Utara menjadi salah satu dari peserta yang berasal dari berbagai daerah di Aceh yang menampilkan program literasi Aceh Utara.
Bersamaan dengan itu, acara penutupan Pameran Arsip dan Perpustakaan Aceh berlangsung meriah. Seremoni penutupan dimeriahkan tarian dari UIN Atraniry Darussalam Banda Aceh dan Tarian Saman Geleng dan acara kesenian lainnya.
Diwakili oleh Muhammad Taufiq, Sekretaris dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh Utara menerima piala, sertifikat penghargaan dan biaya pembinaan.
“Penghargaan ini diperoleh berkat kerja tim Dispusip. Kami berusaha menarik perhatian pengunjung untuk mampir ke stand sehingga memaksimalkan promosi Dispusip dan juga Kabupaten Aceh Utara. Dengan begitu, kampanye ajakan membaca dan sadar arsip akan lebih efisien,” kata Taufiq.
“Festival Literasi Aceh menjadi wadah bagi anak untuk mengembangkan kreativitas dan meningkatkan kemampuan literasi,” kata Kepala DispusipAceh Dr. Edi Yandra, S.STT, MSP.
Ia menekankan, pentingnya semangat untuk terus belajar dan memperbaiki diri. Ia mengingatkan bahwa kalah atau menang dalam perlombaan bukanlah akhir dari segalanya, melainkan kesempatan untuk belajar dan meningkatkan kemampuan.
Dengan adanya festival ini, diharapkan anak dapat meningkatkan kemampuan literasi dan kreativitas mereka, serta memotivasi mereka untuk terus belajar dan mengembangkan diri.
“Festival Literasi Aceh juga menjadi ajang untuk mempromosikan budaya literasi di Aceh dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya literasi dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.(mah/ops/sir)
