Kota Bekasi, spiritnews.co.id – Asosiasi Dosen Indonesia (ADI) Bekasi Raya dan Institute Kajian Malaysia Indonesia (IKMI) menggelar Lecturer’s Gathering bertajuk profesional education talk lectures – teaching and side business to creative income.
Tajuk ini sengaja diangkat supaya sekilas terkesan para pendidik mulai bergeser ke area business.
“Yaa, para profesional pendidik, baik dosen maupun guru saatnya harus berfikir pada zona beyond. Pengetahuan yang dimiliki para pendidik bukan hanya sebatas di area kampus atau kelas saja, namun harus konfiden masuk area “bisnis,” ungkap Ketua ADI Bekasi Raya, Wawan Hermawansyah saat bincang dengan spiritnews.co.id, Jumat (15/2/2019).
Dengan kata lain, kata Wawan, bisnis disini dalam arti menterjemahkan hasil – hasil pemikiran sebagai buah creativ improvment kepada masyarakat luas, secara otomatis pundi – pundi bisnis akan muncul dengan sendirinya.
“Itu semua perlu langkah tepat. Salah satunya memperluas network yang baik, ditambah dengan moment Asean Community. Sebagai pemantik, kami hadirkan dua professor dari Malaysia, spesialisasi di bidang Manajemen Bisnis Internasional untuk bertukar fikiran,” jelasnya.(sam)