Kabupaten Aceh Utara, SpiritNews-Deklarasi damai jelang Pemilu 2019 yang diinisiasi Komisi Independen Pemilu (KIP) Kabupaten Aceh Utara, di GOR Lhoksukon, Minggu (23/09/2018), diharapkan mampu mewujudkan pemilu yang lancar, aman dan terkendali pada Pileg dan Pilpres.
Acara deklarasi tersebut diikuti partai politik (Parpol) peserta Pemilu 2019, dimana dalam acara itu seluruh pimpinan parpol sepakat dan berjanji menciptakan Pemilu 2019 berintegritas dan damai. Hal itu ditandai dengan pernyataan sikap dan pembacaaan ikrar yang dipandu Ketua DPRK Aceh Utara, Ismail A. Jalil yang diikuti seluruh peserta Deklarasi Pemilu Damai 2019.
Secara simbolik, Deklarasi Pemilu 2019 Damai ini juga ditandai dengan pelepasan burung merpati dan balon udara oleh Forkopimda. Diantaranya hadir Sekda Aceh Utara Abdul Aziz, SH., MH., MM., Kapolres Aceh Utara, serta Dandim 0103/Aceh Utara.
Baca Juga: 642 Caleg Ditetapkan sebagai Peserta Pileg 2019 di Kabupaten Subang
Ketua KIP Aceh Utara, Zulfikar, SH., mengatakan. pihaknya telah menetapkan Daftar Calon Tetap (DCT) Anggota DPRK Aceh Utara pada Pileg 2019 sebanyak 637 orang dari 19 Partai politik nasional dan lokal di 6 daerah pemilihan (dapil) di Kabupaten Aceh Utara.
“Kita harus ciptakan suasana kondusif dalam melaksanakan kampanye dan pemilu yang damai, aman serta kondusif,” ujar Zulfikar.
Dia menjelaskan, isi dari deklarasi tersebut dilakukan untuk mengikat komitmen parpol dalam melaksanakan kampanye dan pemilu yang damai, aman serta kondusif. Diantaranya mewujudkan pemilu yang berlangsung umum, bebas, rahasia, jujur dan adil selama tahapan Pemilu 2019 berlangsung.
Selain itu juga, diikrarkan pelaksanaan kampanye pemilu yang aman, tertib, damai, berintegritas, tanpa hoax atau berita bohong yang dihembuskan pihak yang tidak bertanggung jawab yang hanya bertujuan untuk meraih kekuasaan sesaat, politisasi SARA dan politik uang, serta melakukan kampanye berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Kapolres Aceh Utara, Ian Rizkian Milyardin, S.Ik., menyatakan siap mengamankan Pemilu 2019 agar berjalan aman dan damai. Dia juga menegaskan, Polri bersama TNI berkomitmen menjaga netralitas dalam Pemilu 2019.
“Kami bersama TNI berkomitmen untuk menjaga netralitas pada pemilu. Jangan ragukan netralitas kami, karena keamanan dan kedamaian adalah prioritas kami,” pungkasnya.
Berita Lain: Ribuan Santri Deklarasi Dukung Jokowi-Ma’ruf
Sekda Aceh Utara, Abdul Aziz mengatakan, dengan Deklarasi Pemilu Damai tersebut, maka tidak ada lagi alasan pihak yang terkait untuk tidak bekerja secara bersama-sama, menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Aceh Utara.
“Kita deklarasikan pemilu damai, masyarakat, kepolisian, TNI, dan seluruh pihak terkait sama-sama menjaga kedamaian saat pelaksanaan Pileg dan Pilpres 2019,” katanya.(mah)