Pasien Reaktif Terakhir Sembuh, Gugus Tugas Covid-19 Test Swab Massal di Pakisjaya

  • Whatsapp
spiritnews.co.id
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penyebaran Covid-19 Kabupaten Karawang, dr. Fitra Hergyana Sp.Kk

Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Gugus Tugas Covid-19 Karawang mengklaim pasien terakhir yang sempat dirawat karena reaktif Virus Corona atau Covid0-19 dinyatakan sembuh sesuai hasil test swab yang menunjukkan negatif.

“Alhamdulillah tidak ada pasien reaktif maupun positif Covid-19 di Karawang. Mudah-mudahan bertahan seterusnya,” kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penyebaran Covid-19 Kabupaten Karawang, dr. Fitra Hergyana Sp.Kk, saat konferensi pers di Karawang, Kamis (11/6/2020).

Bacaan Lainnya

Ia juga membeberkan update data perkembangan Covid-19 di Kabupaten Karawang. Menurutnya, orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 5.200 orang dengan rincian selesai pemantauan 4.995 orang dan proses pemantauan sebanyak 198 orang dan meninggal 7 orang.

Orang tanpa gejala (OTG) sebanyak 916 orang (selesai pemantauan sebanyak 848 orang, proses pemantauan 67 orang). Pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 465 orang (selesai pengawasan sebanyak 419 orang, proses pengawasan 7 orang, dan meninggal sebanyak 38 orang).

“Sedangkan reaktif RDT sebanyak 271 orang (sembuh rapid sebanyak 241 orang, dan meninggal 30 orang). Sementara positif swab dan sembuh sebanyak 20 orang,” jelasnya.

Diakuinya, hari ini, Kamis (11/6/2020) Gugus Tugas bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang kembali melaksanakan tes swab massal yang berlokasi di Desa Tanjung Pakis, Kecamatan Pakis Jaya.

Sedikitnya ada 34 orang yang mengikuti tes. Mayoritas adalah para pedagang, pengunjung termasuk beberapa tim medis.

“Spesimennya sudah kami kirimkan untuk di cek, Insya Allah mudah-mudahan hasilnya bisa keluar secepatnya,” ujarnya.

Alasan diselenggarakannya tes swab di Tanjung Pakis ini karena banyak pengunjung yang datang saat libur lebaran beberapa waktu lalu, tak hanya itu, secara lokasi juga berbatasan dengan Kabupaten Bekasi.

“Makanya kami lakukan tes kepada pedagang sekitar pantai dan sebagian warga yang ingin di cek,” ungkapnya.(sir)

Pos terkait