Suami Tewas di Kandang Kambing, Nenek Histeris Lihat Golok Menancap di Dada

  • Whatsapp

Kabupaten Bandung Barat, SpiritNews-Sang istri sangat terkejut saat menemukan suami yang sudah tidak bernyawa dengan kondisi golok tertancap pada dada di kandang kambing miliknya yang berada di Kampung Coblongan, Desa Tamanjaya, RT 2 RW 18, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu (23/6/2018) kemarin.

Ditemui di kediamannya, Ela Julaeha (44) masih murung dan menangis dengan kejadian yang menimpa suaminya, Dadan (54) yang tewas dengan tidak wajar.

Bacaan Lainnya

Bagi Ela kejadian tersebut sangat tidak disangka. Terlebih pada hari ini, Minggu (24/6/2018), putrinya Epa Fauziah (19) telah merencanakan pernikahan dengan sang pujaan hati Muhammad Min Hajul Arifin (20).

Bahkan, kata Ela, pada Sabtu dinihari sebelum tidur suaminya sempat menanyakan kesiapan pernikahan tersebut. Namun ia tidak menyangka bahwa pertanyaan itu adalah terakhir kalinya dari sang suami sebelum ditemukan tewas.

“Jam 12an (dinihari) saya langsung tidur dan enggak bertemu (Dadan) lagi,” kata Ela dengan nada haru.

Sekitar pukul 4.00 WIB, Ela yang telah bangun sempat mencari suaminya. Pada awalnya ia mengira suaminya itu tertidur di musala seperti biasanya untuk melakukan zikir dan salat.

Waktu terus bergulir namun sang suami tak kunjung terlihat batang hidungnya. Akhirnya pada pukul 5.30 WIB ia mencari keberadaan suaminya di dapur.

“Jam setengah enam belum muncul juga. Cari ke musala, cari ke rumah anak saya, cari ke rumah adik saya tidak ada. Terus kata yang kerja di dapur, mungkin bapak ke kandang kambing soalnya kebiasaan begitu” ujarnya.

Tak menunggu lama Ela pun langsung menuju kandang kambing yang berada tepat di belakang rumahnya. Baru dua langkah mendekati kandang kambing Ela langsung tertegun melihat jasad suaminya dengan golok masih menancap di dada.

“Baru dua langkah saya tidak bisa apa-apa. Setelah itu berteriak, terlihat golok saja, kemudian datang saudara-saudara saya,” ucapnya dengan suara bergetar. Kali ini air mata Ela pun menetes.

Atas kejadian tersebut, polisi langsung melakukan olah TKP dan membawa jasad Dadan ke RS Bhayangkara Sartika Asih untuk diautopsi.(SpiritNews)

Pos terkait