Kabupaten Karawang, spiritnews.co.id – Dalam rangka mengoptimalkan pelayanan program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), BPJS Kesehatan Cabang Karawang melakukan kegiatan Evaluasi Distribusi Kartu JKN-KIS Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK) Kabupaten Purwakarta secara virtual.
Adapun kegiatan tersebut diikuti oleh beberapa perwakilan dari beberapa satuan kerja terkait seperti Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang, Dinas Sosial Kabupaten Purwakarta, serta Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Purwakarta.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Karawang, Yerry Gerson Rumawak, mengatakan ,kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan wadah untuk evaluasi serta koordinasi dengan semua pihak terkait pendistribusian kartu JKN-KIS khususnya segmen PBI JK di wilayah Kabupaten Purwakarta.
“Kami mengucapkan terima kasih banyak untuk dukungan dari setiap satuan kerja terkait dalam percepatan pendistribusian kartu JKN-KIS ini. BPJS Kesehatan tentunya tidak akan bisa berjalan sendiri tanpa dukungan dan bantuan dari satuan kerja terkait dalam memenuhi hak peserta JKN-KIS yaitu memastikan kartu JKN-KIS telah diterima oleh masyarakat yang berhak,” tutur Gerson.
Gerson menambahkan, untuk mengoptimalisasi proses pendistribusian, BPJS Kesehatan Cabang Karawang telah bekerja sama dengan pihak penyedia jasa kurir, PT Sicepat Ekspres Indonesia. Pendistribusian kartu JKN-KIS tahap IX tahun 2020 dan tahap I tahun 2021 di wilayah Kabupaten Purwakarta telah dilakukan sebanyak 787 KK/amplop. Namun, kata Gerson, terdapat 266 KK/amplop yang dikembalikan.
“Kendala yang dihadapi dalam pendistribusian kartu JKN-KIS diantaranya yaitu alamat tidak lengkap, data parsial (hanya sebagian keluarga yang mendapatkan KIS), peserta tidak dikenal warga sekitar, nomor hp peserta tidak ada, sulit berkoordinasi dengan aparat setempat, peserta menggunakan nomor hp wakil/keluarga lain dan juga alamat yang didaftarkan bukan alamat sebenarnya,” kata Gerson.
Dikatakan, kendala yang paling sering ditemui di lapangan yaitu peserta pindah alamat. Untuk itu, ia meminta dukungan dari Dinas Sosial untuk memperbaharui data peserta JKN-KIS PBI JK sehingga seluruh masyarakat bisa langsung menerima kartu peserta dan dapat menggunakan kartu tersebut untuk mengakses pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan.
Di sisi lain, perwakilan Dinas Sosial Kabupaten Purwakarta, Yuyun, menuturkan bahwa memang masih terdapat kendala dalam pembaharuan data di desa. Hal ini dikarenakan belum.
Menutup kegiatan tersebut, Gerson mengungkapkan akan terus memperkuat koordinasi untuk pendistribusian kartu JKN-KIS dengan Satker terkait, dengan adanya dukungan dan koordinasi yang baik, harapannya pendistribusian dapat berjalan dengan lancar.(ybs)