Kabupaten Subang, spiritnews.co.id – Golok Barlen yang merupakan 10 Pemajuan Kebudayaan Teknologi Tradisional, menambah jumlah koleksi barang berharga di Museum Subang yang terletak di Wisma Karya. Kini, Museum Subang memiliki 230 koleksi berbagai macam rupa.
Koleksi Golok Barlen ini diserahkan Komunitas Golok Barlen kepada Bupati Subang H. Ruhimat, di Wisma Karya, Rabu (10/11/2021).
Kepala Bidang Kebudayaan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Subang, Kadar Hendarsyah, mengatakan, Golok Barlen merupakan salah satu 10 Pemajuan Kebudayaan Teknologi Tradisional, yang menambah koleksi UPTD Museum Subang yang saat ini berjumlah sekitar 230 koleksi.
“Dengan diserahkannya Golok Barlen ini, Museum Subang mempunyai 3 koleksi besar, yaitu bagian tulang Stegodon, Bejana Perunggu, dan Golok Barlen terpanjang di Indonesia bahkan di dunia dengan panjang 13 meter,” kata Kadar.
Ketua Komunitas Golok Barlen, Taufiq Hidayat, mengatakan, Golok Barlen dibuat secara gotong royong oleh masyarakat Tanjungsiang.
“Saya berharap generasi muda meneruskan semangat dalam perjuangan membangun dan melestarikan kebudayaan Subang,” kata Taufik.
Bupati Subang H. Ruhimat, berterima kasih pada pengrajin yang telah membuat Golok Barlen. Menurutnya, golok adalah salah satu senjata yang digunakan dalam memperjuangkan kemerdekaan.
“Saya berharap dengan adanya Golok Barlen di Museum Subang, masyarakat daplat melihat dan mempelajari perjuangan orang Subang di masa lalu,” ungkapnya.
Kegiatan ditutup dengan atraksi silat golok oleh Karin Lim, Kepala Museum Pusaka Indonesia Tangerang.(sir)







