Kabupaten Subang, SpiritNews-Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciereng, Kabupaten Subang, saat ini memiliki hutang sebesar Rp 1 miliar kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Subang. Hutang tersebut terkait penggantian kantong labu darah.
Ketua PMI Kabupaten Subang, dr. Komir Bastaman mengatakan, saat ini pihak RSUD Ciereng Subang menunggak untuk biaya penggantian kantong labu darah dengan total hampir Rp 1 miliar. Hutang tersebut sudah 4 bulan belum dibayarkan, padahal dana tersebut sangat diperlukan untuk kegiatan PMI Kabupaten Subang.
Baca Juga: 399 Wajib Pajak di Cluster Summarecon Bekasi Tunggak PBB
“Pihak PMI Kabupaten Subang sangat berharap, Pemkab Subang turun tangan langsung untuk menangani permasalahan yang ada di RSUD Ciereng Subang, terkait utang piutang kepada kami,” ujarnya kepada SpiritNews, Senin (3/12/2018).
Saat ini, PMI Subang tengah mengalami defisit anggaran karena tunggakan penggantian kantong darah dari pihak RSUD Ciereng yang hampir 4 bulan dengan total tunggakan Rp 1 miliar. Diharapkan, pihak RSUD Ciereng Subang segera menyeselsaikannya.
Berita Lain: Piutang PDAM Tirta Tarum Capai Rp 22 Miliar, Jajaran Direksi Baru Programkan Bulan Bebas Denda
“PMI Subang masih bisa berjalan dikarenakan ada salah satu pihak yang membantu membiayai penyediaan kantong darah dan biaya pembersihan darah, sehingga PMI Subang masih bisa berjalan untuk melaksanakan kegiatan donor darah dan menyediakan darah yang dibutuhkan oleh masyarakat,” ujar Komir.(bus)