Kota Bekasi, SpiritNews-Keberhasilan Kecamatan Pondok Gede menjadi runner-up dalam ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-20 tingkat Kota Bekasi tahun 2018 yang berlangsung pada 25-27 September di Kecamatan Jatiasih, diharapkan jadi momentum strategis dalam mewarnai pembangunan dan prilaku kehidupan seluruh elemen masyarakat di Pondok Gede.
“Rasa syukur atas apa yang diraih Kecamatan Pondok Gede. Penyelenggaraan MTQ harus mampu menjadi momentum pelaksanaan pembangunan dan prilaku kehidupan sehari hari yang berlandaskan Alquran,” tutur Camat Pondok Gede, H. Mardani.
Baca Juga: Walikota Bekasi Ajak Masyarakat Cinta Alquran
Menurutnya, sangat penting adanya keseriusan untuk menangani potensi Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) mulai dari kecamatan yang diakselerasikan dengan Kantor Urusan Agama (KUA) dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, dalam membina kualitas sumber daya manusia (SDM) yang berahlak mulia.
“Dalam hal ini, saya mengajak umat Islam di wilayah Pondok Gede untuk terus meningkatkan pemahaman arti dan makna ayat-ayat suci Alquran dengan benar. Mari kita bangun tatanan kehidupan bermasyarakat yang lebih beradab, termasuk terwujudnya kerukunan antar umat beragama,” kata Mardani.
Sebelumnya, Walikota Bekasi, Dr. Rahmat Effendi dalam pembukaan MTQ ke-20 pada Selasa (25/9/2018) lalu mengajak masyarakat Kota Bekasi untuk mengamalkan Alquran dalam kehidupan sehari-hari. Ia pun menekankan pentingnya pembinaan di LPTQ untuk menggali potensi dan melahirkan kader-kader Qori/Qoriah asli Kota Bekasi yang bertaraf international.
“Dengan diadakananya MTQ tingkat Kora Bekasi ini, diharapkan mampu mensyiarkan nilai luhur kemanusian dan keislaman dalam kehidupan beragama, berbangsa dan bernegara yang terkandung dalam nilai nilai Alquran,” ungkapnya.
Berita Lain: Kabupaten Pidie Jadi Tuan Rumah MTQ Aceh 2019
“MTQ adalah upaya menumbuhkan kecintaan dan menggairahkan masyarakat, untuk senantiasa mempelajari dan memahami Alquran sebagai petunjuk dan pedoman hidup,” jelas Rahmat.(sam)