Ratusan Honorer K2 Subang Datangi Gedung DPRD

  • Whatsapp
https://spiritnews.co.id/
Ratusan honorer kategori dua (K2) mendatangi Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Subang, Jumat (23/11/2018).

Kabupaten Subang, SpiritNews-Ratusan honorer kategori dua (K2) mendatangi Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Subang, Jumat (23/11/2018). Kedatangan mereka bertujuan untuk mengawal pembahasan anggaran yang dilakukan oleh Badan Anggaran (Banggar) dengan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Subang.

Sebelumnya DPRD dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang telah setuju para honorer mendapatkan tunjangan yang dialkokasikan dalam Anggaran Belanja Daerah (APBD) Tahun 2019, sehingga mereka ingin memastikan APBD Subang Tahun 2019 yang akan diketuk palu dalam waktu dekat sebesar Rp 2,3 triliun, telah memfasilitasi tunjangan tersebut.

Bacaan Lainnya

Menurut anggota Banggar DPRD Kabupaten Subang dari Fraksi Amanat Pembangunan, Bobi Khoerul Anwar, nantinya APBD Subang yang akan disahkan sebesar Rp 2,3 triliun memuat tunjangan tenaga honorer K2 tersebut.

“Hal tersebut bagian dari respon anggota dewan, termasuk Plt Bupati Subang Ating Rusnatim terhadap masyarakat yang merupakan honorer K2. Mereka sudah mengabdi puluhan tahun tapi kurang perhatian dari pemerintah,” ujarnya kepada SpiritNews saat ditemui di Komplek DPRD Kabupaten Subang.

Baca Juga: Asyiiik … Honorer K2 Subang Akan Dapat Tunjangan dari Pemkab Mulai Tahun 2019

“Seluruh anggota dewan sudah sepakat, sebanyak apapun honorer K2, mereka harus diperhatikan, dan sekarang dalam pembahasan. Namun kami harus melihat dulu pertimbangan dasar hukumnya bersama-sama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Subang,” tambahnya.

Ia mengingatkan, dalam pemberian tunjangan tersebut harus selektif. Jangan sampai ada tenaga honorer yang baru, dimasukan dalam penerima tunjangan. “Harus dilihat dulu, jangan sampai honorer yang baru-baru dan jumlahnya cukup banyak dimasukan. Harus ada persyaratan tertentu, misalnya dilihat dari masa pengabdian kerja mereka,” ujar Bobi.

Hal senada diungkapkan Plt Bupati Subang, H. Ating Rusnatim. Menurutnya dalam beberapa kali rapat pembahasan APBD Tahun 2019, seluruh anggota DPRD setuju tunjangan honorer K2 masuk dalam APBD. “Memang ada poin itu dan dewan sudah setuju, namun kita masih menunggu aturan atau payung hukumnya terlebih dahulu,” katanya.

Dikatakan, untuk memberikan tunjangan bagi honorer K2 tentunya harus dibentuk tim guna melakukan verifikasi terhadap seluruh tenaga honorer K2 di Kabupaten Subang. Verifikasi terhadap honorer K2 dilakukan oleh tim tersebut.

Berita Lain: Tak Lulus SKD CPNS 2019, Puluhan Tenaga Honorer K2 Datangi Kantor BKPSDM

“Harus selsai sebelum bulan Desember tahun 2018, sebelum APBD 2019 ketuk palu. Dan juga harus ada payung hukumnya dulu, saat ini kita sedang membentuk tim K2. Setelah itu ada, nanti kita tinjau,” kata Plt Bupati Subang Ating.(bus)

Pos terkait