Jakarta, spiritnews.co.id – Usai menghadiri Rakornas Penanggulangan Bencana, Bupati Subang H. Ruhimat menemui Kepala BNPB Letjen TNI. Suharyanto guna menindaklanjuti penanganan banjir yang terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Subang, Jawa Barat, Kamis (2/03/2023).
Pada kesempatan itu, Bupati Subang H. Ruhimat atau yang akrab disapa Kang Jimat, saat ini ada 14 desa yang terkena banjir di wilayah utara Kabupaten Subang, khususnya di Kecamatan Patimban dan Blanakan.
“Ada 14 desa yang terkena banjir saat ini akibat tipologi, terutama wilayah utara dari mulai Patimban sampai dengan Blanakan,” kata Bupati Kang Jimat.
Diakuinya, sungai di subang membutuhkan adanya normalisasi karena sudah terjadi pendangkalan.
“Sungai-sungai di Subang sudah mengalami pendangkalan, sehingga membutuhkan adanya normalisasi,” katanya.
Dalam menindaklanjuti penanganan banjir yang terjadi di wilayah pantura, Kepala BNPB berencana akan turun langsung ke wilayah terdampak banjir di wilayah pantura Kabupaten Subang.
“Kenapa belum status darurat ? Kita aja yang kesana kalau begitu, hari Senin pak ya,” kata Letjen TNI. Suharyanto.
Terkait normalisasi sungai, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto menyampaikan bahwa BNPB akan memfasilitasi Kabupaten Subang berupa satu unit amphibi.
“Ini kan status daruratnya biasa, ya udah nanti saya berikan. Paling tidak yang kecil dulu,” jelasnya.(sir)